PURWODADI–Kecelakaan maut terjadi di jalur Surabaya-Malang, masuk Desa/ Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Kamis malam (14/2). Seorang pejalan kaki yang identitasnya belum diketahui tewas usai tertabrak mobil dinas TNI AL jenis Daihatsu dengan nomor reg 4405-02.
Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 20.00 malam. “Pejalan kaki atau korban posisinya nyebrang, dari arah timur ke barat. Korban ini tertabrak mobil dinas TNI AL dari samping yang melaju dari arah utara ke selatan,” ungkap Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP Eko Iskandar.
Perwira polisi dengan tiga setrip di pundaknya itu menuturkan, kecelakaan itu terjadi di lokasi jalan minim penerangan. Mobil dinas TNI AL tersebut dikemudikan salah seorang perwira berpangkat mayor, warga Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Informasinya, perwira itu baru pulang dari Surabaya. Hendak pulang menuju rumahnya di Kota Malang.
Sesaat setelah kejadian, korban dievakuasi ke IGD Puskesmas Purwodadi. Namun dalam perjalanan, akhirnya korban mengembuskan napas terakhir.
Korban mengalami luka, pada kepala bagian belakang kanannya robek. Di kaki kanannya juga alami robek. Sementara itu, untuk kendaraan dinasnya mengalami kerusakan pada kaca depan sisi kanan pecah. Selain itu, lampu depan kanan juga pecah.
Sesaat setelah kejadian, Unit Laka Satlantas Polres Pasuruan melakukan olah TKP gabungan dengan POMAL Surabaya. “Perkara laka lantasnya kami limpahkan dan ditangani POMAL Surabaya. Termasuk juga barang buktinya. Sebab, kecelakaan ini melibatkan anggota TNI-AL aktif. Serta melibatkan kendaraan dinas,” jelas Eko –sapaan akrabnya-.
Hingga Jumat malam, identitas korban belum diketahui. Diperkirakan korban berusia di atas 50 tahun. Rambut lurus. Korban mengenakan kaus hitam dan celana hitam. (zal/mie)
PURWODADI–Kecelakaan maut terjadi di jalur Surabaya-Malang, masuk Desa/ Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Kamis malam (14/2). Seorang pejalan kaki yang identitasnya belum diketahui tewas usai tertabrak mobil dinas TNI AL jenis Daihatsu dengan nomor reg 4405-02.
Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 20.00 malam. “Pejalan kaki atau korban posisinya nyebrang, dari arah timur ke barat. Korban ini tertabrak mobil dinas TNI AL dari samping yang melaju dari arah utara ke selatan,” ungkap Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP Eko Iskandar.
Perwira polisi dengan tiga setrip di pundaknya itu menuturkan, kecelakaan itu terjadi di lokasi jalan minim penerangan. Mobil dinas TNI AL tersebut dikemudikan salah seorang perwira berpangkat mayor, warga Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Informasinya, perwira itu baru pulang dari Surabaya. Hendak pulang menuju rumahnya di Kota Malang.
Sesaat setelah kejadian, korban dievakuasi ke IGD Puskesmas Purwodadi. Namun dalam perjalanan, akhirnya korban mengembuskan napas terakhir.
Korban mengalami luka, pada kepala bagian belakang kanannya robek. Di kaki kanannya juga alami robek. Sementara itu, untuk kendaraan dinasnya mengalami kerusakan pada kaca depan sisi kanan pecah. Selain itu, lampu depan kanan juga pecah.
Sesaat setelah kejadian, Unit Laka Satlantas Polres Pasuruan melakukan olah TKP gabungan dengan POMAL Surabaya. “Perkara laka lantasnya kami limpahkan dan ditangani POMAL Surabaya. Termasuk juga barang buktinya. Sebab, kecelakaan ini melibatkan anggota TNI-AL aktif. Serta melibatkan kendaraan dinas,” jelas Eko –sapaan akrabnya-.
Hingga Jumat malam, identitas korban belum diketahui. Diperkirakan korban berusia di atas 50 tahun. Rambut lurus. Korban mengenakan kaus hitam dan celana hitam. (zal/mie)
