Kendati demikian, Gus Ipul juga tak memungkiri bila ada rumah makan yang harus buka lebih awal. Terutama untuk melayani masyarakat nonmuslim atau yang berhalangan puasa karena keadaan sakit, misalnya. Hanya saja, dia meminta para pemilik rumah makan menyediakan penutup agar tidak terlihat mencolok dari luar.
Selama Ramadan, kata Gus Ipul, aparat gabungan akan menggalakkan patroli. Hal itu dilakukan untuk menjamin keamanan masyarakat selama bulan suci. Terlebih mendekati Lebaran yang biasanya dibarengi dengan meningkatnya potensi gangguan ketertiban. Bahkan, juga tindak kriminalitas. (riz/tom/rud)