29.8 C
Probolinggo
Tuesday, May 30, 2023

Bupati Irsyad-Udik Bersaing Jadi Ketua PSSI Kabupaten Pasuruan

PSSI Kabupaten Pasuruan bakal punya gawe besar. Pucuk pimpinan Asosiasi Kabupaten (Askab) bakal berganti. Saat ini, dua nama bersaing. Dua nama yang tak asing dengan dunia sepak bola di wilayah setempat.

========================================================

KONDISI sepak bola nasional saat ini masih berada di fase ketidakpastian. Usai meletus tragedi Kanjuruhan, kepastian kembali digelarnya kompetisi masih belum jelas.

Meski begitu, hal tersebut tak menyurutkan sejumlah pihak untuk berkiprah di pentas sepak bola. Persaingan menjadi ketua Askab Pasuruan masih seru. Dua nama bersaing.

Dua nama yang mencuat dan lolos pada tahapan sebelumnya, sama-sama orang yang punya latar belakang sepak bola. Serta, sama-sama tokoh politik yang punya pengaruh.

Baca Juga:  Susahnya Mentas “Labirin” Liga 3

Dua nama itu adalah Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf. Serta mantan pimpinan DPRD setempat, Udik Djanuantoro. Dua nama itu telah lolos verifikasi berkas pendaftaran calon ketua PSSI.

Saat ditemui Jawa Pos Radar Bromo, Udik –sapaan akrab politisi partai Golongan Karya (Golkar)- itu mengatakan, sebenarnya dirinya tak ada niatan untuk mencalonkan diri sebagai ketua Askab PSSI. Buatnya, masa-masa di askab sudah lewat.

Namun, ia mengaku prihatin dengan kondisi persepakbolaan Kabupaten Pasuruan saat ini. “Saya prihatin dengan kondisi Askab Pasuruan saat ini. Semula, saya tidak punya keinginan untuk menjadi pengurus lagi. Buat saya, masa ini sudah lewat. Dan ngurus askab ini berarti kemunduran. Kalau mau cari popularitas bukan tempatnya,” ungkapnya.

Baca Juga:  Hadapi Persekap di 16 Besar, Ini Kata Pelatih GU Subangkit

PSSI Kabupaten Pasuruan bakal punya gawe besar. Pucuk pimpinan Asosiasi Kabupaten (Askab) bakal berganti. Saat ini, dua nama bersaing. Dua nama yang tak asing dengan dunia sepak bola di wilayah setempat.

========================================================

KONDISI sepak bola nasional saat ini masih berada di fase ketidakpastian. Usai meletus tragedi Kanjuruhan, kepastian kembali digelarnya kompetisi masih belum jelas.

Meski begitu, hal tersebut tak menyurutkan sejumlah pihak untuk berkiprah di pentas sepak bola. Persaingan menjadi ketua Askab Pasuruan masih seru. Dua nama bersaing.

Dua nama yang mencuat dan lolos pada tahapan sebelumnya, sama-sama orang yang punya latar belakang sepak bola. Serta, sama-sama tokoh politik yang punya pengaruh.

Baca Juga:  Proyeksikan Delapan Atlet Kempo Kota Pasuruan di Kejurnas

Dua nama itu adalah Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf. Serta mantan pimpinan DPRD setempat, Udik Djanuantoro. Dua nama itu telah lolos verifikasi berkas pendaftaran calon ketua PSSI.

Saat ditemui Jawa Pos Radar Bromo, Udik –sapaan akrab politisi partai Golongan Karya (Golkar)- itu mengatakan, sebenarnya dirinya tak ada niatan untuk mencalonkan diri sebagai ketua Askab PSSI. Buatnya, masa-masa di askab sudah lewat.

Namun, ia mengaku prihatin dengan kondisi persepakbolaan Kabupaten Pasuruan saat ini. “Saya prihatin dengan kondisi Askab Pasuruan saat ini. Semula, saya tidak punya keinginan untuk menjadi pengurus lagi. Buat saya, masa ini sudah lewat. Dan ngurus askab ini berarti kemunduran. Kalau mau cari popularitas bukan tempatnya,” ungkapnya.

Baca Juga:  Sore Ini Persekap Hadapi Persinga, Target Menang Usai di Laga Perdana Hanya Raih Seri

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru