Tak heran, banyak warga luar daerah juga kerap bermain di lapangan itu. Mereka pun mengaku senang. “Para pesepak bola yang sudah berusia di atas 40 tahun hingga lebih, senang kalau main di lapangan ini. Rumputnya bagus, tanahnya agak lembut. Jadi habis main, tidak terasa sakit,” terangnya.
Bahkan, menurut Subangkit, kondisi lapangan Plumbon lebih bagus ketimbang lapangan di Stadion R Soedrasono, Pogar, Bangil. Sehingga cukup layak untuk tempat latihan tim sepak bola. (zal/mie)