KADEMANGAN, Radar Bromo– Kemampuan tempur skuad Persipro Muda (U-15 dan U-17) terus diasah. Minggu (4/9), mereka dipertemukan dengan SSB Bayu Gatra dalam laga persahabatan.
Laga itu digelar di Lapangan Fortune, Kelurahan/ Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo. Meski menang, namun banyak sisi Persipro Muda yang harus dibenahi. Seperti diungkapkan pelatih Dimas Fajar.
Menurutnya, dua tim yang dipercayakan kepadanya (Persipro 54 U-15 dan U-17) masih perlu beberapa pembenahan. Terlebih Persipro U-15, yang baru terbentuk.
“Memang untuk pertandingan, Pesipro 54 U-15 dan U-17 sama-sama menang dengan skor 3-0. Namun, masih perlu banyak berbenah. Khususnya yang U-15. Tim ini baru terbentuk dan pertandingan ini merupakan pertandingan pertama,” katanya.
Masih banyak yang perlu dibenahi. Termasuk masih bisa bongkar pasang pemain. Begitu juga untuk tim U-17. Menurutnya, lini belakang butuh perhatian serius. Dari beberapa lini, bagian belakang yang cukup mengkawatirnya.
“Lini belakang kami kemarin mencoret satu nama dari luar kota. Sebab, melakukan indisipliner. Saat ini jumlahnya 24 pemain, sehingga masih dimungkinkan satu atau bahkan dua slot lagi. Rencananya kami coba ke daerah lain. Yang paling memungkinkan Mojokerto,” jelasnya.
Pelatih Bayu Gatra Bay Suni mengaku senang dengan latih tanding yang dilakukan. Meski timnya kalah, namun hal ini bisa menjadi motivasi dan evaluasi yang bagus bagi anak asuhnya.
“Banyak anak-anak baru yang tergabung di klub. Mulai U-15 dan U-17, sehingga komposisi dan ritme permainan juga masih belum terlihat. Latih tanding ini sangat baik untuk kedua tim. Termasuk untuk anak-anak di SSB,” jelasnya.
Ia berharap Persipro Muda tetap semangat. Terus berlatih agar bisa mencapai hasil yang maksimal. “Disiplin berlatih dan harus berjuang keras agar bisa capai hasil maksimal,” ujarnya. (rpd/rud)
