Cak Imin: Semoga Gus Mujib Bisa Teruskan Jadi Bupati

PASURUAN, Radar Bromo – Sinyal melanjutkan estafet dari Irsyad Yusuf pada Abdul Mujib Imron, disampaikan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar. Dia mengaku mendorong rekomendasi partainya untuk pilkada tahun depan pada Gus Mujib, panggilannya.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara silaturahmi 99 Bu Nyai di Aula Ponpes Terpadu Al Yasini, Areng-Areng, Wonorejo, Kamis (23/2). Pria yang akbrab disapa Cak Imin itu ditemani petinggi PKB. Mulai dari Ketua DPW PKB Jatim Halim Iskandar, Ketua DPC PKB Pasuruan Irsyad Yusuf, beserta jajarannya.

Dalam sambutannya di hadapan Bunyai se-Jawa Timur itu, Cak Imin juga mendoakan Gus Mujib menjadi bupati. “Semoga nanti Gus Mujib bisa meneruskan menjadi bupati,” katanya di tengah-tengah sambutan.

Saat dikonformasi perihal itu, adik dari Halim Iskandar itu mengaku, pihaknya mendorong untuk rekomendasi partainya nanti ke Gus Mujib. “Insyaallah lah. Nanti kami dorong ke Kiai Mujib,” tuturnya.

Sebelumnya, pengasuh PP Alyasini itu mengaku, tidak pernah ada cita-cita seperti itu. Yang terpenting, jika ada amanat dari masyayikh dan alim ulama, dirinya siap.

“Kalau diperintah masyayihk, alim ulama kami siap,” katanya.

Sementara itu, dalam sambutannya, Cak Imin mendorong perempuan dijadikan prioritas pembangunan bangsa. Menurutnya, dalam ajaran Islam jelas bahwa perempuan merupakan tiang agama yang harus dimuliakan.

Perempuan memiliki setidaknya tiga kekuatan penting. Yakni, penyangga ekonomi keluarga, pusat pendidikan anak, dan ujung tombak wajah budaya bangsa.

“Tiga kekuatan inilah yang membuat bangsa harus memprioritaskan perempuan dalam pembangunan Indonesia,” jelasnya.

Untuk itu, ia mendorong pemerintah mengalokasikan anggaran yang maksimal dalam APBN. “Menjadikan perempuan sebagai fokus pembangunan bangsa. Jadi prioritas APBN,” katanya.

Dalam kesempatan itu, ia juga mendapatkan mandat dari 99 Ibu Nyai. Mandat itu diberikan dalam bentuk tulisan yang diserahkan oleh Ibu Nyai Marzuki Mustamar sesaat setelah Cak Imin sambutan.

“Terima kasih. Mandatnya akan saya laksanakan,” terangnya. (sid/hn)

PASURUAN, Radar Bromo – Sinyal melanjutkan estafet dari Irsyad Yusuf pada Abdul Mujib Imron, disampaikan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar. Dia mengaku mendorong rekomendasi partainya untuk pilkada tahun depan pada Gus Mujib, panggilannya.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara silaturahmi 99 Bu Nyai di Aula Ponpes Terpadu Al Yasini, Areng-Areng, Wonorejo, Kamis (23/2). Pria yang akbrab disapa Cak Imin itu ditemani petinggi PKB. Mulai dari Ketua DPW PKB Jatim Halim Iskandar, Ketua DPC PKB Pasuruan Irsyad Yusuf, beserta jajarannya.

Dalam sambutannya di hadapan Bunyai se-Jawa Timur itu, Cak Imin juga mendoakan Gus Mujib menjadi bupati. “Semoga nanti Gus Mujib bisa meneruskan menjadi bupati,” katanya di tengah-tengah sambutan.

Saat dikonformasi perihal itu, adik dari Halim Iskandar itu mengaku, pihaknya mendorong untuk rekomendasi partainya nanti ke Gus Mujib. “Insyaallah lah. Nanti kami dorong ke Kiai Mujib,” tuturnya.

Sebelumnya, pengasuh PP Alyasini itu mengaku, tidak pernah ada cita-cita seperti itu. Yang terpenting, jika ada amanat dari masyayikh dan alim ulama, dirinya siap.

“Kalau diperintah masyayihk, alim ulama kami siap,” katanya.

Sementara itu, dalam sambutannya, Cak Imin mendorong perempuan dijadikan prioritas pembangunan bangsa. Menurutnya, dalam ajaran Islam jelas bahwa perempuan merupakan tiang agama yang harus dimuliakan.

Perempuan memiliki setidaknya tiga kekuatan penting. Yakni, penyangga ekonomi keluarga, pusat pendidikan anak, dan ujung tombak wajah budaya bangsa.

“Tiga kekuatan inilah yang membuat bangsa harus memprioritaskan perempuan dalam pembangunan Indonesia,” jelasnya.

Untuk itu, ia mendorong pemerintah mengalokasikan anggaran yang maksimal dalam APBN. “Menjadikan perempuan sebagai fokus pembangunan bangsa. Jadi prioritas APBN,” katanya.

Dalam kesempatan itu, ia juga mendapatkan mandat dari 99 Ibu Nyai. Mandat itu diberikan dalam bentuk tulisan yang diserahkan oleh Ibu Nyai Marzuki Mustamar sesaat setelah Cak Imin sambutan.

“Terima kasih. Mandatnya akan saya laksanakan,” terangnya. (sid/hn)