PANGGUNGREJO, Radar Bromo – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pasuruan meminta cabang olahraga (cabor) untuk memperbanyak jumlah klub yang dinaungi. Semakin banyak klub diyakini akan menumbuhkan kompetisi internal yang sehat. Dengan begitu fungsi pembinaan atlet bisa berjalan lebih maksimal.
Ketua KONI Kota Pasuruan Gangsar Sulistyarso mengatakan, saat ini ada 33 cabor di bawah naungan KONI. Namun tak semuanya aktif. Ada enam cabor di antaranya yang vakum. “Artinya, masa kepengurusannya sudah habis, tapi belum melakukan pergantian,” ungkapnya.
Kendati demikian, pihaknya mendorong agar seluruh cabor memperbanyak jumlah klub. Dengan begitu, pembinaan atlet akan lebih maksimal. Sebab, dengan banyaknya klub, maka kompetisi internal antarklub juga akan lebih bergairah. Saat ini, kata Gangsar, masih banyak cabor yang memiliki klub sedikit.
“Bahkan, ada cabor yang hanya membina satu klub. Nah, ini kan kompetisi internal tidak jalan. Kami mendorong agar cabor memperbanyak klub agar kompetitif,” ujarnya.
Di sisi lain, KONI juga akan mendorong beberapa cabor yang kini vakum untuk aktif kembali. Dari enam cabor yang selama ini vakum, kata Gangsar, empat di antaranya mulai melakukan regenerasi pengurus. Yakni, Perpani, ISSI, Pelti, dan golf. “Karena regenerasi itu penting agar pembinaan atlet tidak terputus,” ujarnya. (tom/rud/fun)