Pemkab Probolinggo melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan Kick Off Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun, Kamis (13/1). Kick off dilaksanakan di SDN Dungun 1, Kecamatan Tongas, sekaligus memulai vaksinasi booster atau vaksin dosis ketiga bagi warga lanjut usia (lansia) dan kelompok rentan.
======================================
VAKSINASI Covid-19 bagi anak usia 6 hingga 11 tahun di Kabupaten Probolinggo, telah dimulai. Sebagai bentuk launching, kemarin (13/1) dilaksanakan kick off vaksinasi anak di SDN Dungun 1, Kecamatan Tongas.
Ada 182 siswa yang mendapatkan vaksinasi yang dilakukan Puskesmas Tongas itu. Kick off vaksinasi anak ditandai dengan penyuntikan vaksin kepada dua siswa.

Penyuntikan dilakukan oleh dua dokter spesialis anak. Yakni, dr. Catur Prangga Wadana, Sp.A., M.Kes. dan dr. Muhammad Reza, M.Biomed, Sp.A(K). Selanjutnya, dilakukan vaksinasi booster kepada perwakilan warga lansia. Penyuntikan dilakukan oleh Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo dr. Shodiq Tjahjono, M.MKes.
Plt Bupati Probolinggo Drs. H.A. Timbul Prihanjoko mengaku menyambut gembira pelaksanaan vaksinasi anak dan booster bagi lansia dan kelompok rentan. Sebab, vaksinasi Covid-19 sangat diperlukan. Sebagai ikhtiar bersama dalam melindungi diri dari Covid-19. Termasuk anak-anak.

“Harapannya, ketika semuanya sudah divaksin, kita bisa hidup normal kembali. Termasuk dalam kegiatan belajar mengajar. Kick off vaksinasi anak ini bisa menjadi role model atau contoh bagi anak-anak sebaya di Kabupaten Probolinggo,” katanya.
Vaksin Covid-19 yang direkomendasikan untuk anak-anak adalah jenis Sinovac. Vaksin ini sudah dinyatakan halal oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Setelah dilakukan penelitian, vaksin ini juga dinyatakan aman oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). “Jadi, orang tua, wali murid, dan masyarakat tidak perlu ragu,” ujarnya.

Jumlah anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Probolinggo yang akan divaksin ada 102.777 orang. Dinkes menargetkan vaksinasi ini bisa rampung pada awal Maret 2022.
“Pelaksanaannya bisa di sekolah atau pos pelayanan yang lain. Tergantung kesepakatan puskesmas dan pihak sekolah. Jumlah vaksin Sinovac yang tersedia 35.536 dosis. Insyaallah dalam minggu ini kami akan mendapat 71 ribu dosis lagi. Logistik (vaksin) untuk anak usia 6-11 tahun masih aman untuk beberapa minggu ke depan,” ujar Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo dr. Shodiq Tjahjono, M.M.Kes.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kabupaten Probolinggo Mujoko, S.KM., M.Kes. menambahkan, hingga Rabu (12/1), tercatat 3.893 anak telah divaksin. Atau, 3,79 persen dari total target sasaran.
“Vaksinasi diawali di SDN Patokan 1, Kecamatan Kraksaan, minggu kemarin. Sejak saat itu sudah ada beberapa sekolah yang melakukan vaksinasi. Masih belum semua. Tergantung kesiapan masing-masing puskesmas.Hari ini adalah kick off-nya di SDN 1 Dungun,” ujarnya, kemarin.

Vaksinasi di SDN Patokan 1, Kecamatan Kraksaan, Kamis (6/1), diikuti sekitar 300 siswa. Pelaksanaan vaksinasinya dilakukan oleh Puskesmas Kraksaan. Sebelumnya, pihak sekolah menginformasikan dan mengedukasi wali murid terkait manfaat dan pentingnya vaksin.
“Orang tua atau wali murid juga menyerahkan surat pernyataan bersedia divaksin. Jika tidak bersedia, di surat keterangan harus ada keterangan tambahan. Misalnya, anaknya punya riwayat penyakit dan sebagainya. Yang jelas, sebelum divaksin mereka akan melalui proses screening kesehatan,” ujar Kepala SDN Patokan 1 Sri Hardatin. (uno/adv)