24.4 C
Probolinggo
Thursday, March 30, 2023

Libatkan Masyarakat dalam Penegakan Protokoler Kesehatan

PANGGUNGREJO, Radar Bromo – Polres Pasuruan Kota terus berupaya agar kesadaran masyarakat dalam protokoler kesehatan semakin baik. Salah satunya dengan melibatkan masyarakat secara langsung dalam imbauan dan penegakan di lapangan.

Kanit Dikyasa Satlantas Polres Pasuruan Kota, Aipda Breni Raharjo mengungkapkan, kepolisian melibatkan peran aktif masyarakat dalam penegakan prokes di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota. Seperti misalnya, ada 25 mayarakat yang tergabung dalam prasabhara yang dilibatkan dalam hal ini.

“Mereka diberikan edukasi tentang penegakan prokes. Tujuannya untuk memberikan pemahaman pada masyarakat agar patuh pada prokes,” ungkapnya.

Breni menjelaskan, mereka akan turut serta bersama Polri saat ada penegakan prokes. Selain memberikan imbauan dan pemahaman bagi mereka yang masih melanggar, mereka juga memberikan sosialisasi kepatuhan lalu lintas. Harapannya masyarakat bisa semakin disiplin.

Baca Juga:  Duka Keluarga Korban Tsunami Banten asal Bangil, Korban Baru Pulang Umrah

“Dengan adanya masyarakat yang terlibat maka kepatuhan terhadap prokes dan lalin juga bisa semakin dipahami oleh mereka. Sehingga tidak ada lagi pelanggaran,” sebut Breni. (riz/fun)

PANGGUNGREJO, Radar Bromo – Polres Pasuruan Kota terus berupaya agar kesadaran masyarakat dalam protokoler kesehatan semakin baik. Salah satunya dengan melibatkan masyarakat secara langsung dalam imbauan dan penegakan di lapangan.

Kanit Dikyasa Satlantas Polres Pasuruan Kota, Aipda Breni Raharjo mengungkapkan, kepolisian melibatkan peran aktif masyarakat dalam penegakan prokes di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota. Seperti misalnya, ada 25 mayarakat yang tergabung dalam prasabhara yang dilibatkan dalam hal ini.

“Mereka diberikan edukasi tentang penegakan prokes. Tujuannya untuk memberikan pemahaman pada masyarakat agar patuh pada prokes,” ungkapnya.

Breni menjelaskan, mereka akan turut serta bersama Polri saat ada penegakan prokes. Selain memberikan imbauan dan pemahaman bagi mereka yang masih melanggar, mereka juga memberikan sosialisasi kepatuhan lalu lintas. Harapannya masyarakat bisa semakin disiplin.

Baca Juga:  Aksi Massa yang Termakan Hoax Rata-rata Anak Usia Remaja

“Dengan adanya masyarakat yang terlibat maka kepatuhan terhadap prokes dan lalin juga bisa semakin dipahami oleh mereka. Sehingga tidak ada lagi pelanggaran,” sebut Breni. (riz/fun)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru