BEJI, Radar Bromo – Untung saja mobil Mitsubishi Xpander itu cepat terlacak. Kalau tidak, bisa jadi, semua bodi, aksesori, sampai onderdilnya tidak karuan. Xpander milik seorang guru di Desa Cangkringmalang, Beji, yang hilang itu ditemukan di Madura. Bentuknya sudah tidak utuh. Dipereteli.
Kanitreskrim Polsek Beji Iptu Parlan mengatakan, mobil Xpander itu ditemukan Rabu (17/11). Pemiliknya, Imroatun Masruroh, 44, memang segera melaporkan mobilnya hilang dicuri dari rumahnya Selasa dini hari (16/11). Polisi segera bergerak dan berkoordinasi dengan polres-polres di jajaran Polda Jatim. Termasuk, Polres Bangkalan, Madura.
Pada Rabu itu, ada informasi bahwa mobil korban berada di Bangkalan. Mobil tersebut diamankan anggota Satreskrim dan Satresnarkoba Polres Bangkalan di sebuah pekarangan. Kondisinya tidak lagi seperti semula. Beberapa bagian kendaraan hilang. Pelat nomornya telah diganti B atau wilayah Jakarta. ”Kami bergerak mengecek ke Bangkalan,” kata Parlan.
Xpander-Motor Milik Guru di Beji Dicuri, Baru Dibeli Tiga Bulan
Hasilnya, dipastikan mobil tersebut memang milik korban. Dari situlah, Polsek Beji berkoordinasi dengan Polres Pasuruan dan Polres Bangkalan agar bisa ”memulangkan” mobil tersebut. Lalu, menyerahkannya kepada korban.
”Kami serahkan tadi malam (kemarin malam, Red) kepada korban,” beber Parlan saat mendampingi Kapolsek Beji Kompol Akhmad.
Menurut Parlan, Xpander seharga ratusan juta rupiah itu sengaja dimutilasi. Tujuannya, mempermudah penjualannya. Bagian per bagian kendaraan dijual secara terpisah.