SUKAPURA, Radar Bromo – Pandemi yang terjadi selama 2 tahun terakhir begitu memukul dunia pariwisata. Jumlah kunjungan wisata di Kabupaten Probolinggo hanya sekitar 388 ribu pengunjung. Padahal sebelum pandemi, biasanya kunjungan wisatawan selalu tembus 1 juta orang.
Data yang dihimpun Jawa Pos Radar Bromo, jumlah kunjungan wisata di Kabupaten Probolinggo setahun kemarin sekitar 388.719 orang pengunjung. Kunjungan paling banyak terjadi pada bulan Januari 2021 lalu, yakni sekitar 63.807 pengunjung.
Dari 39 tempat wisata di Kabupaten Probolinggo, wisata paling banyak dikunjungi adalah Bermi Eco Park Kecamatan Krucil, sekitar 124 ribu orang pengunjung. Kemudian ada wisata pantai Bohay, Pantai Bentar dan Gunung Bromo.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata Kabupaten Probolinggo, Sugeng Wiyanto saat dikonfirmasi mengatakan, kunjungan wisata di Kabupaten Probolinggo, tahun 2021 kemarin, hampir sama dengan tahun 2020. Pandemi membuat kebijakan tempat wisata ditutup, pembatasan kegiatan dan lainnya. Sehingga, jumlah kunjungan wisata selama setahun 2021 kemarin, jauh dari target.
”Jumlah kunjungan wisata setahun 2021 kemarin, sekitar 388.719 orang pengunjung. Situasi hampir sama dengan tahun 2020, yang sama-sama suasana pandemi Covid-19,” katanya pada Jawa Pos Radar Bromo kemarin.
Jika dibanding saat kondisi normal atau sebelum pandemi, Sugeng mengaku, masih jauh dibawahnya. Saat kondisi normal, jumlah kunjungan wisata di Kabupaten Probolinggo hampir 1 juta orang. Namun, dua tahun terakhir, jumlah kunjungan tidak sampai separo dari target.
”Semoga saja, tahun ini pandemi berakhir dan jumlah kunjungan wisata kembali berangsur normal. Seiring perkembangan penyebaran covid-19 juga, sudah mulai dapat ditekan. Tetapi, pihaknya tetap tekankan penerapan prokes (protokol kesehatan) di semua tempat wisata,” ungkapnya. (mas/fun)