MAYANGAN, Radar Bromo – Dinas PUPR-Perkim Kota Probolinggo kembali mengukur atap Masjid Agung Raudlatul Jannah yang akan diperbaiki. Karena kebocoran tidak hanya terjadi di atap masjid. Namun, juga di atap gedung TPQ.
Komisi III DPRD Kota Probolinggo pun mendesak agar perbaikan atap masjid agung segera dikerjakan. Karena, musim hujan diperkirakan akan turun hingga bulan Juni.
Anggota Komisi III DPRD Kota Probolinggo Robit Riyanto menjelaskan, pihaknya sudah meminta pada Dinas PUPR-Perkim agar segera memperbaiki atap masjid yang bocor. Hal itu bahkan disampaikan secara resmi dalam rapat dengar pendapat (RPD) beberapa waktu lalu.
“Salah satu pertimbangannya, karena hujan tahun ini diperkirakan terjadi sampai bulan Juni. Apalagi ini sudah memasuki Ramadan. Sangat tidak baik bila jamaah masjid yang tengah beribadah tiba-tiba terkena bocor. Apalagi, sebentar lagi juga Lebaran,” tegasnya.
Masjid Agung Masih Bocor, Perbaikan Miliaran Rupiah Dianggap Muspro
Sementara Kepala Dinas PUPR-Perkim Kota Probolinggo Setiorini Sayekti menjelaskan, pihaknya harus mengukur ulang atap masjid sebelum perbaikan dilakukan. Karena pengurus takmir masjid menyampaikan bahwa kebocoran tidak hanya terjadi di atap masjid. Namun, juga di atap gedung TPQ. Sehingga, sama-sama perlu perbaikan.
”Kami harus mengukur dan menghitung ulang atap masjid. Sebab, perbaikan tidak hanya menggunakan anggaran APBD. Namun, juga akan dibantu menggunakan anggaran masjid,” terangnya.