MAYANGAN, Radar Bromo – Sejumlah pohon besar di tepi barat Alun-alun Kota Probolinggo dipangkas. Alasannya, menutupi pemandangan wajah Masjid Agung Raudlatul Jannah Kota Probolinggo. Selain itu, kondisi pohon juga sudah rapuh. Rawan roboh.
Kemarin (20/3), ada tiga pohon yang sudah ditebang. Masih ada beberapa pohon besar di depan masjid. Tingginya menjulang, sehingga truck skylift yang digunakan tidak mampu menjangkau tingginya pohon.
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Probolinggo Rachmadeta Antariksa mengatakan, penebangan pohon ini sebenarnya sudah lama direncanakan. Namun, baru terlaksana karena banyak pedagang yang berjualan di bawah pohon.
“Sekarang pedagang sudah direlokasi ke sisi timur alun-alun. Kami pangkas pohon-pohon besar di sisi barat alun-alun karena menutupi pemandangan wajah Masjid Agung,” katanya.
Selain menutupi Masjid Agung, kondisinya juga sudah mulai rapuh dan terlalu tinggi. Bila cuaca ekstrem, membahayakan. Dikhawatirkan terjadi puting beliung atau bencana lainnya.
“Pohon itu ternyata tingginya lebih dari 12 meter. Sedangkan truk yang biasa digunakan memangkas itu hanya dapat menjangkau ketinggian 12 meter. Jika pemangkasan dengan manual, risiko sangat besar,” jelasnya. (mas/rud)