PERINGATAN Hari Santri Nasional (HSN) setiap 22 Oktober, selalu diperingati dengan istimewa di Kota Probolinggo. Tahun ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Probolinggo menyambutnya dengan menggelar Lomba Hadrah Al-Banjari.
Kegiatan yang digelar di Ruang Puri Manggala Bhakti Kantor Pemkot Probolinggo Jumat (14/10) siang itu, dibuka oleh Sekda Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati, M.QIH. Ia mewakili Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin yang berhalangan hadir.
Tercatat ada 30 kelompok hadrah yang mengikutinya. Mereka merupakan pelaku seni, pelajar, hingga kelompok sanggar seni dan masyarakat umum asal Kota Probolinggo.
“Tanggal 22 Oktober mendatang adalah peringatan Hari Santri Nasional. Sebuah hari penghargaan bagi para santri atas peran dan pengabdiannya yang selalu hadir dalam setiap langkah kebangsaan dan pembangunan bangsa Indonesia,” ujar drg. Ninik.
Mengusung tema “Budaya Menjaga Martabat Kemanusiaan,” menurut Sekda, tema ini begitu selaras dengan pesan yang terkandung di dalamnya. “Bahwa, santri adalah pribadi yang selalu siap sedia mendarmabaktikan hidupnya untuk bangsa dan negara,” jelasnya.
Hal senada disampaikan Plt Kepala Disdikbud Kota Probolinggo Wawan Soegyantono, S.E., M.M. Dalam laporannya, ia mengatakan lomba ini digelar untuk mendukung Pemkot dalam ajang dunia, We Love Cities.
“Peringatan HSN 2022 ini untuk melestarikan kesenian, budaya, meningkatkan kreativitas, dan produktivitas seniman, serta menggali nilai-nilai tradisi di daerah lokal. Khususnya, di wilayah Kota Probolinggo, untuk memajukan budaya yang menghasilkan kemampuan kreatif baru. Sekaligus ajang mempererat dan meningkatkan silaturahmi kesenian hadrah di Kota Probolinggo,” jelasnya.