Akses Lahan Pertanian di Desa Ngepoh Sekarang Lebih Kokoh-Lebar
MAKIN AMAN: Operator Desa Ngepoh Abdul Hamid melintas di Jalan Dusun Makam RT 5/RW 2, yang sudah rampung dipaving. (Foto: Fahrizal Firmani/Jawa Pos Radar Bromo)
LAHAN pertanian di Desa Ngepoh, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, cukup luas. Mencapai sekitar 100 hektare. Karena itu, pemerintah desa terus berusaha memaksimalkan potensi ini. Dengan meningkatkan produktivitas pertanian.
Luasnya lahan pertanian di Desa Ngepoh menjadi peluang emas untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Pemerintah desa terus berusaha memenuhi kebutuhan infrastruktur pertanian, demi mendongkrak sektor pertanian.
Kepala Desa Ngepoh Sutrisno mengatakan, tahun ini pembangunan infrastruktur tidak terlalu banyak. Pihaknya hanya membangun jalan usaha tani dan jalan permukiman.
Jalan usaha tani yang dibangun berada di Dusun Lajuk RT 12/RW 3. Panjangnya belum bisa dipastikan. Menyesuaikan anggaran. Kini, pemerintah desa telah melakukan pengurukan sekitar 200 meter.
Dengan pembangunan akses usaha tani ini, dipastikan masyarakat bakal semakin aman ketika hendak ke sawah. Selain akan dipaving, jalan ini juga dilebarkan. Dari sebelumnya hanya tiga meter menjadi lima meter.
KOKOH: Operator Desa Ngepoh Abdul Hamid menunjukkan TPT di Dusun Lajuk. (Foto: Fahrizal Firmani/Jawa Pos Radar Bromo)
LAHAN pertanian di Desa Ngepoh, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, cukup luas. Mencapai sekitar 100 hektare. Karena itu, pemerintah desa terus berusaha memaksimalkan potensi ini. Dengan meningkatkan produktivitas pertanian.
Luasnya lahan pertanian di Desa Ngepoh menjadi peluang emas untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Pemerintah desa terus berusaha memenuhi kebutuhan infrastruktur pertanian, demi mendongkrak sektor pertanian.
Kepala Desa Ngepoh Sutrisno mengatakan, tahun ini pembangunan infrastruktur tidak terlalu banyak. Pihaknya hanya membangun jalan usaha tani dan jalan permukiman.
Jalan usaha tani yang dibangun berada di Dusun Lajuk RT 12/RW 3. Panjangnya belum bisa dipastikan. Menyesuaikan anggaran. Kini, pemerintah desa telah melakukan pengurukan sekitar 200 meter.
Dengan pembangunan akses usaha tani ini, dipastikan masyarakat bakal semakin aman ketika hendak ke sawah. Selain akan dipaving, jalan ini juga dilebarkan. Dari sebelumnya hanya tiga meter menjadi lima meter.
KOKOH: Operator Desa Ngepoh Abdul Hamid menunjukkan TPT di Dusun Lajuk. (Foto: Fahrizal Firmani/Jawa Pos Radar Bromo)