DRINGU, Radar Bromo – Ribuan pencari kerja (pencaker) berbondong-bondong mendatangi Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Probolinggo. Mereka meminta kartu kuning alias kartu AK1. Untuk berburu kesempatan pekerjaan di sebuah perusahaan di Kabupaten Probolinggo.
Informasinya, perusahaan di wilayah timur Kabupaten Probolinggo itu membuka lowongan untuk 1.250 orang. Ribuan orang pun berusaha mendapatkannya. Selasa (14/3), tercatat lebih dari 3.000 warga yang telah mendapatkan kartu kuning dari Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Probolinggo.
Mereka mendapatkan kartu tanda pencari kerja dengan mengajukan permohonan di MPP Kabupaten Probolinggo di Kecamatan Dringu. Mengingat, kartu ini dibutuhkan sebagai persyaratan melamar pekerjaan tersebut.
Salah seorang pemohon, Nurlaila Husni, 29, mengaku memohon kartu kuning untuk melamar pekerjaan di salah satu perusahaan rokok di Kabupaten Probolinggo. Perusahaan ini membutuhkan tenaga kerja baru sebanyak 1.250 orang.
Pada tahap pertama, kata Nurlaila, dibuka untuk 300 tenaga kerja. Salah satu persyaratannya adalah menyertakan kartu kuning dari Disnaker. Karena itu, tak heran bila pemohon kartu AK1 membeludak.
“Informasinya nanti dari 1.250 yang diambil atau dipilih yang jaraknya terdekat atau masuk ring satu. Semoga saya bisa diterima,” ujar warga Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo ini.
Tak hanya kemarin, banyaknya pencaker yang mengurus kartu kuning terjadi sejak Senin (13/3). Bahkan, hari itu pelayanan dibuka sampai pukul 19.00. Biasanya, tutup pukul 15.00.
DRINGU, Radar Bromo – Ribuan pencari kerja (pencaker) berbondong-bondong mendatangi Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Probolinggo. Mereka meminta kartu kuning alias kartu AK1. Untuk berburu kesempatan pekerjaan di sebuah perusahaan di Kabupaten Probolinggo.
Informasinya, perusahaan di wilayah timur Kabupaten Probolinggo itu membuka lowongan untuk 1.250 orang. Ribuan orang pun berusaha mendapatkannya. Selasa (14/3), tercatat lebih dari 3.000 warga yang telah mendapatkan kartu kuning dari Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Probolinggo.
Mereka mendapatkan kartu tanda pencari kerja dengan mengajukan permohonan di MPP Kabupaten Probolinggo di Kecamatan Dringu. Mengingat, kartu ini dibutuhkan sebagai persyaratan melamar pekerjaan tersebut.
Salah seorang pemohon, Nurlaila Husni, 29, mengaku memohon kartu kuning untuk melamar pekerjaan di salah satu perusahaan rokok di Kabupaten Probolinggo. Perusahaan ini membutuhkan tenaga kerja baru sebanyak 1.250 orang.
Pada tahap pertama, kata Nurlaila, dibuka untuk 300 tenaga kerja. Salah satu persyaratannya adalah menyertakan kartu kuning dari Disnaker. Karena itu, tak heran bila pemohon kartu AK1 membeludak.
“Informasinya nanti dari 1.250 yang diambil atau dipilih yang jaraknya terdekat atau masuk ring satu. Semoga saya bisa diterima,” ujar warga Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo ini.
Tak hanya kemarin, banyaknya pencaker yang mengurus kartu kuning terjadi sejak Senin (13/3). Bahkan, hari itu pelayanan dibuka sampai pukul 19.00. Biasanya, tutup pukul 15.00.
