KANIGARAN, Radar Bromo – Hujan deras yang mengguyur Kota Probolinggo sejak tiga hari lalu masih menyisakan masalah. Ribuan rumah terdampak. Sampai Senin (13/2), masih banyak menyisakan genangan air.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Probolinggo masih terus turun. Melakukan penyedotan genangan air banjir di sejumlah titik.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Probolinggo Sugito Prasetyo mengatakan, hujan deras disertai petir melanda Kota Probolinggo mulai Jumat-Minggu (10-12/2). Durasi hujan cukup panjang. Setiap hari mencapai sekitar 7 jam.
Tingginya intensitas hujan, membuat sejumlah wilayah di Kota Probolinggo tergenang. Ketinggiannya bervariasi. Antara sekitar 10-35 sentimeter.
BPBD pun terus berusaha memperoleh data, kondisi terkini, maupun dampak yang ditimbulkan hujan ini. Salah satunya dengan membentuk gugus tugas. Mereka berfungsi melakukan kaji cepat dan inventarisasi korban terdampak. “Serta, memastikan warga yang terdampak hujan deras ini tetap dalam kondisi sehat dan pemenuhan kebutuhan mendesak,” katanya.
Dari hasil pantauan tim di lapangan, kata Sugito, ribuan rumah atau kepala keluarga (KK) terdampak. Luapan air hujan masuk rumah. Terbanyak di Kecamatan Kanigaran. Terdapat 657 KK dengan 2.026 jiwa.
Tidak hanya rumah, banyak titik ruas jalan di Kota Probolinggo yang juga tergenang. Seperti di Jalan Pahlawan, Panglima Sudirman, dan Jalan Sunan Muria. Bahkan, banyak juga lingkungan warga yang terjadi genangan.