PROBOLINGGO, Radar Bromo – Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah Probolinggo, tak hanya menyebabkan genangan dan banjir. Sejumlah titik ruas jalan nasional di Kota Probolinggo juga banyak yang rusak. Berlubang. Membahayakan pengguna jalan.
Balai Besar Pemeliharaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII Jatim-Bali pun turun. Senin (13/2), sejumlah ruas jalan yang rusak diperbaiki. Meski hanya dengan cara tambal sulam.
Dari pantauan Jawa Pos Radar Bromo, di Kota Probolinggo, banyak jalan nasional yang mulai rusak. Seperti di Jalan K.H. Hasan Genggong, Kelurahan Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran; Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan; dan Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Wiroborang, Kecamatan Mayangan.
Warga Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Mayangan Taufik, 45, mengaku sering melintas di Jalan K.H. Hasan Genggong. Sejak beberapa hari terakhir waswas karena banyak jalan berlubang.
Sejumlah titik jalan yang belubang sempat diberi tanda. Dilingkari cat warna putih. Tetapi, saat hujan deras, tanda itu hilang.
“Ditambal sulam tidak masalah. Terpenting, tidak berlubang. Karena membahayakan pengendara sepeda motor. Kalau pengendara motor tidak melihat ada jalan lubang, bisa terjatuh,” ujarnya.
Pejabat Pembuat Komitmen BBPJN VIII Jawa-Bali Wahyu Wibowo mengatakan, sejumlah titik jalan nasional memang ada yang rusak dan berlubang setelah diguyur hujan deras. Karena itu, ketika kondisi cuaca mendukung, pihaknya berupaya segera memperbaiki.
