KRAKSAAN, Radar Bromo – Percepatan vaksinasi anak terus dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo. Saat ini tersisa 35 ribu dosis yang sudah tersebar dan siap disuntikkan kepada anak selama dua minggu ke depan.
Ribuan vaksin jenis Sinovac tersebut telah terdistribusi kepada 33 puskesmas di seluruh Kabupaten Probolinggo. Penyuntikan vaksin dilakukan bertahap dan terjadwal dan dilakukan secara jemput bola kepada instansi pendidikan dan tempat berkumpul anak.
“Sampai Selasa (11/1) vaskin jenis Sinovac yang ada di lapangan sebanyak 35 ribu dosis. Stok ini masih aman untuk dua minggu ke depan,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, Mujoko.
Mujoko menjelaskan jika stok vaksin yang ada masih belum cukup. Pasalnya data anak yang memiliki rentang usia 6-11 tahun di Kabupaten Probolinggo tercatat 102.777 anak. Sehingga membutuhkan dropping vaksin dari Pemerintah Provinsi. Karena itulah capaian vaksinasi harian menjadi dasar evaluasi sekaligus pengusulan tambahan stok vaksin.
“Jumlahnya terbatas, tentunya kami terus berkoordinasi dengan Pemprov Jatim untuk mencukupi kekurangan. Begitu stok menipis kami segera laporkan,” katanya.
Penyuntikan vaksin setiap harinya terus dilakukan. Teknis penyuntikan vaksin dilakukan dengan cara mobile. Berkoordinasi dengan instansi sekolah. Untuk mengkondisikan pelaksananaan vaksinasi. Lantas melakukan suntik vaksin kepada siswa yang telah memenuhi syarat.
KRAKSAAN, Radar Bromo – Percepatan vaksinasi anak terus dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo. Saat ini tersisa 35 ribu dosis yang sudah tersebar dan siap disuntikkan kepada anak selama dua minggu ke depan.
Ribuan vaksin jenis Sinovac tersebut telah terdistribusi kepada 33 puskesmas di seluruh Kabupaten Probolinggo. Penyuntikan vaksin dilakukan bertahap dan terjadwal dan dilakukan secara jemput bola kepada instansi pendidikan dan tempat berkumpul anak.
“Sampai Selasa (11/1) vaskin jenis Sinovac yang ada di lapangan sebanyak 35 ribu dosis. Stok ini masih aman untuk dua minggu ke depan,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, Mujoko.
Mujoko menjelaskan jika stok vaksin yang ada masih belum cukup. Pasalnya data anak yang memiliki rentang usia 6-11 tahun di Kabupaten Probolinggo tercatat 102.777 anak. Sehingga membutuhkan dropping vaksin dari Pemerintah Provinsi. Karena itulah capaian vaksinasi harian menjadi dasar evaluasi sekaligus pengusulan tambahan stok vaksin.
“Jumlahnya terbatas, tentunya kami terus berkoordinasi dengan Pemprov Jatim untuk mencukupi kekurangan. Begitu stok menipis kami segera laporkan,” katanya.
Penyuntikan vaksin setiap harinya terus dilakukan. Teknis penyuntikan vaksin dilakukan dengan cara mobile. Berkoordinasi dengan instansi sekolah. Untuk mengkondisikan pelaksananaan vaksinasi. Lantas melakukan suntik vaksin kepada siswa yang telah memenuhi syarat.
