27.2 C
Probolinggo
Sunday, April 2, 2023

Vaksin Meningitis Langka, KKP Probolinggo Dapat 3 Ribu Dosis Langsung Habis

MAYANGAN, Radar Bromo – Sempat langka, Probolinggo mendapat kiriman atau relokasi vaksin meningitis dari Surabaya. Sabtu (8/10), sebanyak 3 ribu dosis vaksin meningitis datang. Namun, Minggu (9/10), vaksin itu langsung habis.

Tiga ribu dosis vaksin Meningitis itu sampai di kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Probolinggo. Vaksin itu direlokasi dari Surabaya lantaran banyaknya permintaan untuk jamaah yang hendak umrah.

Koordinator Substansi Upaya Kesehatan Lintas Wilayah pada KKP Kelas II Probolinggo dr Solihah menjelaskan, stok vaksin meningitis memang sempat kosong. Tidak hanya di Indonesia, bahkan di seluruh dunia.

“Mulai 15 September di KKP Probolinggo sudah kosong,” terangnya saat ditemui di kantor yang berada di Jl Ikan Tengiri, Keluahan/Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Senin (10/10) pagi.

Baca Juga:  Suntik Meningitis di KKP Terbatas Diprioritaskan Jamaah Umrah

Lantaran lama kosong dan permintaan banyak, akhirnya pihaknya mengusulkan pengadaan vaksin meningitis ke kementerian. Akhirnya, KKP Probolinggo mendapatkan relokasi dari Surabaya sebanyak 3 ribu dosis. Namun, karena permintaan yang tinggi, 3 ribu dosis itu langsung habis dalam sehari.

“Memang permintaan vaksin meningitis di Jawa paling banyak. Untuk tiga ribu dosis vaksin itu sudah habis. Kami distribusikan ke seluruh wilayah KKP Probolinggo. Meliputi Malang hingga Banyuwangi,” tandasnya.

Rencananya, menurut dr Solihah, minggu kedua bulan Oktober akan datang lagi vaksin meningitis. Bila tidak ada perubahan, KKP Probolinggo akan mendapat jatah 8 ribu dosis.

MAYANGAN, Radar Bromo – Sempat langka, Probolinggo mendapat kiriman atau relokasi vaksin meningitis dari Surabaya. Sabtu (8/10), sebanyak 3 ribu dosis vaksin meningitis datang. Namun, Minggu (9/10), vaksin itu langsung habis.

Tiga ribu dosis vaksin Meningitis itu sampai di kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Probolinggo. Vaksin itu direlokasi dari Surabaya lantaran banyaknya permintaan untuk jamaah yang hendak umrah.

Koordinator Substansi Upaya Kesehatan Lintas Wilayah pada KKP Kelas II Probolinggo dr Solihah menjelaskan, stok vaksin meningitis memang sempat kosong. Tidak hanya di Indonesia, bahkan di seluruh dunia.

“Mulai 15 September di KKP Probolinggo sudah kosong,” terangnya saat ditemui di kantor yang berada di Jl Ikan Tengiri, Keluahan/Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Senin (10/10) pagi.

Baca Juga:  HRD PT Bromo Tirta Lestari Bantah Ada Penggelapan-Perampasan

Lantaran lama kosong dan permintaan banyak, akhirnya pihaknya mengusulkan pengadaan vaksin meningitis ke kementerian. Akhirnya, KKP Probolinggo mendapatkan relokasi dari Surabaya sebanyak 3 ribu dosis. Namun, karena permintaan yang tinggi, 3 ribu dosis itu langsung habis dalam sehari.

“Memang permintaan vaksin meningitis di Jawa paling banyak. Untuk tiga ribu dosis vaksin itu sudah habis. Kami distribusikan ke seluruh wilayah KKP Probolinggo. Meliputi Malang hingga Banyuwangi,” tandasnya.

Rencananya, menurut dr Solihah, minggu kedua bulan Oktober akan datang lagi vaksin meningitis. Bila tidak ada perubahan, KKP Probolinggo akan mendapat jatah 8 ribu dosis.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru