Upaya Pemdes Tegalsiwalan Dorong Pertumbuhan Perekonomian Warga

PEMBANGUNAN infrastruktur tetap menjadi perhatian serius Pemerintah Desa/Kecamatan Tegalsiwalan. Tahun ini, ada rencana pembangunan jalan dan irigasi. Sejumlah infrastruktur itu akan dibangun demi mendorong tumbuhnya perekonomian warga.

Jalan sepanjang 1 kilometer di Dusun Sumbermuning, Desa Tegalsiwalan, telah dilakukan pemadatan. Jalan ini menjadi salah satu jalan yang akan dibangun menjadi lebih baik. Pemadatannya dilakukan dengan sistem padat karya.

“Tahun ini sudah mulai dikerjakan pengerasan atau pemadatan jalan di Dusun Sumbermuning. Kami uruk dan padatkan. Tahun depan rencana akan dipaving,” ujar Kepala Desa Tegalsiwalan Sutipan.

Kepala desa dua periode itu menerangkan, jalan penghubung antardusun itu dulunya tanah dan berlumpur. Bahkan, saat hujan sulit dilintasi. Medannya seperti jalur offroad. Padahal, jalan ini menjadi akses penting bagi warga.

“Sekarang jalannya sudah dipadatkan dan dikeraskan. Sudah aman dilewati. Meski hujan tidak licin lagi. Kalau dulu, hasil panen pertanian harus diangkut ke utara. Sekarang, mobil sudah bisa masuk. Hasil pertanian langsung ke kendaraan,” terangnya.

PEMBANGUNAN infrastruktur tetap menjadi perhatian serius Pemerintah Desa/Kecamatan Tegalsiwalan. Tahun ini, ada rencana pembangunan jalan dan irigasi. Sejumlah infrastruktur itu akan dibangun demi mendorong tumbuhnya perekonomian warga.

Jalan sepanjang 1 kilometer di Dusun Sumbermuning, Desa Tegalsiwalan, telah dilakukan pemadatan. Jalan ini menjadi salah satu jalan yang akan dibangun menjadi lebih baik. Pemadatannya dilakukan dengan sistem padat karya.

“Tahun ini sudah mulai dikerjakan pengerasan atau pemadatan jalan di Dusun Sumbermuning. Kami uruk dan padatkan. Tahun depan rencana akan dipaving,” ujar Kepala Desa Tegalsiwalan Sutipan.

Kepala desa dua periode itu menerangkan, jalan penghubung antardusun itu dulunya tanah dan berlumpur. Bahkan, saat hujan sulit dilintasi. Medannya seperti jalur offroad. Padahal, jalan ini menjadi akses penting bagi warga.

“Sekarang jalannya sudah dipadatkan dan dikeraskan. Sudah aman dilewati. Meski hujan tidak licin lagi. Kalau dulu, hasil panen pertanian harus diangkut ke utara. Sekarang, mobil sudah bisa masuk. Hasil pertanian langsung ke kendaraan,” terangnya.