LUMBANG, Radar Bromo – Bukan hanya karena rem blong. Kecelakaan karambol di perempatan Pasar Lumbang, Desa/Kecamatan Lumbang, diduga terjadi karena sopir tidak menguasai medan. Selain itu, kelayakan bus juga jadi sorotan.
Kasat Lantas Polres Probolinggo AKP Sapari saat ditemui di Jl Raya Lumbang menduga, sopir bus kurang menguasai medan. “Jika dilihat dari kondisinya, sepertinya sopir kurang menguasai medan,” terangnya.
Buktinya, sopir tidak mengambil keputusan dengan tepat. Seharusnya, sopir berhenti untuk istirahat. Jika memang kendaraan dinilai kurang mampu.
“Kalau kendaraannya dirasa kurang mampu, perjalanan bisa dibuat setengah. Maksudnya, ada jeda berhenti terlebih dahulu untuk mengatasi panasnya piringan rem,” terangnya.
Apalagi informasi yang didapat petugas, penumpang bus sebenarnya telah mencium aroma kampas rem. Harusnya, sopir segera mengambil tindakan yang tepat. Misalnya, menepi dan berhenti lebih dulu.
Turun dari Bromo, Rem Bus Blong, Tabrak Enam Kendaraan di Lumbang