MAYANGAN, Radar Bromo – Rencana perbaikan atap Masjid Agung Raudlatul Jannah Kota Probolinggo yang bocor, diperkirakan hanya butuh anggaran Rp 125 juta. Tidak sampai miliaran seperti perbaikan sebelumnya. Sebab, hanya memasang kanopi di atas atap yang bocor.
Selain itu, waktu pengerjaan pun tidak lama. Hanya sekitar tiga minggu. Sehingga, dipastikan pengerjaan itu tidak akan mengganggu kegiatan jamaah. Bahkan, tidak akan mengganggu kegiatan Ramadan. Seperti tarawih dan tadarus.
Ketua Takmir Masjid Agung Raudlatul Jannah Paeni Efendi berharap, pemasangan kanopi di atas atap yang bocor bisa menuntaskan semua masalah kebocoran yang terjadi selama ini. ke depan, tidak terjadi lagi kebocoran. Apalagi, kebocoran itu sudah terjadi puluhan tahun atau sejak masjid dibangun.
”Kami berharap, perbaikan atap tahun ini dengan spandek galvalum adalah yang terakhir kali. Tidak ada kebocoran lagi pada atap masjid,” katanya pada Jawa Pos Radar Bromo Rabu (2/3).
Dia pun berharap perbaikan segera dilakukan. Sehingga, bisa selesai sebelum Ramadan. Jika ternyata belum selesai, dipastikan perbaikan itu tidak mengganggu kegiatan di masjid selama Ramadan.
Masjid Agung Masih Bocor, Perbaikan Miliaran Rupiah Dianggap Muspro