MAYANGAN, Radar Bromo – Tiga pondok pesantren (ponpes) di Kota Probolinggo direncanakan bakal menerima hibah pembangunan fisik. Pemkot setempat melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Permukiman (PUPR-Perkim) sudah mengalokasikan anggaran hibah itu.
Total anggaran hibah fisik bangunan untuk ketiga ponpes tersebut mencapai sekitar Rp 6,3 miliar. Antara lain, Ponpes Zainul Ishlah Assalafi dengan anggaran Rp 2 miliar. Berupa aula dan ruang kelas.
Lalu, Ponpes An-Nur dengan anggaran hibah Rp 1 miliar. Berupa aula, rehabilitasi asrama tahfiz dan rehabilitasi asrama santriwati.
Terakhir, Ponpes Riyadlus Sholihin mendapat anggara hibah paling besar. Yaitu, Rp 3,3 miliar. Anggaran itu berupa ruang kelas asrama santri.
Kepala Dinas PUPR-Perkim Kota Probolinggo Setiorini Sayekti saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPRD kota setempat menjelaskan, tahun ini ada sejumlah paket pekerjaan fisik yang dilakukan dengan cara tender. Di antaranya, kegiatan fisik pembangunan di tiga ponpes yang masuk program hibah.
”Tahun ini ada kegiatan pembangunan fisik di tiga lembaga pondok pesantren,” katanya.
Pembangunan tersebut merupakan program hibah yang diberikan pemkot. Hibah diberikan dalam bentuk bangunan. Artinya, proses pembangunan dilaksanakan melalui PUPR-Perkim dengan metode tender.
”Untuk program hibah pembangunan tahun ini, diberikan dalam bentuk fisik. Jadi, proses perencanaan hingga pembangunan dilakukan oleh pemerintah. Nanti hasil pembangunan diserahkan atau dihibahkan ke penerima hibah tersebut,” terangnya.
Ketua Komisi III DPRD Kota Probolinggo Agus Riyanto mengatakan, pemberian hibah itu sesuai dengan pengajuan proposal dari ponpes tersebut. Hanya saja, hibah diberikan dalam bentuk bangunan fisik. Bukan berbentuk anggaran.
”Untuk program hibah fisik bangunan yang dikerjakan Dinas PUPR itu lebih baik nantinya. Karena, perencanaan dan pembangunan dilaksanakan oleh PUPR,” tuturnya.
Dengan cara itu, hasil pekerjaan diharapkan sesuai dengan perencanaan yang ada. Selain itu, Komisi III dapat lebih aktif melakukan pengawasan dalam proses pembangunan hibah fisik tersebut. (mas/hn)
Hibah Fisik Tiga Ponpes di Kota Probolinggo
- Ponpes Zainul Ishlah Assalafi dengan anggaran Rp 2 miliar. Berupa pembangunan aula dan ruang kelas.
- Ponpes An-Nur dengan anggaran hibah Rp 1 miliar. Berupa pembangunan aula, rehabilitasi asrama tahfiz dan rehabilitasi asrama santriwati.
- Ponpes Riyadlus Sholihin dengan anggaran Rp 3,3 miliar. Berupa pembangunan ruang kelas asrama santri.
