PAJARAKAN, Radar Bromo – Tingginya mobilitas warga di tengah melonjaknya kasus Covid-19, menjadi perhatian serius Polres Probolinggo. Mobilitas warga menjadi catatan tersendiri dalam Operasi Keselamatan Semeru 2022. Operasi akan dilaksanakan mulai Selasa-Senin (1-14/3).
Targetnya adalah keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. Serta, masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan sebagai pencegahan penyebaran Covid-19.
Sasaran khusus operasi merupakan pelanggaran yang menimbulkan fatalitas kecelakaan akibat pelanggaran lalu lintas. Dengan prioritas pengemudi sepeda motor roda dua yang tidak menggunakan helm standar nasional Indonesia (SNI); Pengendara kendaraan yang mengemudikan kendaraan melebihi batas kecepatan; Pengemudi kendaraan bermotor yang masih di bawah umur.
“Operasi fokus untuk memberikan edukasi secara humanis kepada masyarakat. Terutama dalam menjaga keselamatan berkendara dan mencegah penyebaran Covid-19,” ujar Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi.
Operasi keselamatan ini juga sebagai cipta kondisi menjelang Ramadan dan Idul Fitri 1434 Hijriah. Kemarin, dalam Apel Gelar Pasukan, ada 58 personel yang dilibatkan.
“Selama dua pekan ke depan, operasi Keselamatan Semeru 2022 di wilayah Kabupaten Probolinggo akan dilaksanakan. Bukan hanya keselamatan dalam berkendara, laju penyebaran Covid-19 kami upayakan turut dapat teratasi,” ujarnya. (ar/rud)
PAJARAKAN, Radar Bromo – Tingginya mobilitas warga di tengah melonjaknya kasus Covid-19, menjadi perhatian serius Polres Probolinggo. Mobilitas warga menjadi catatan tersendiri dalam Operasi Keselamatan Semeru 2022. Operasi akan dilaksanakan mulai Selasa-Senin (1-14/3).
Targetnya adalah keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. Serta, masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan sebagai pencegahan penyebaran Covid-19.
Sasaran khusus operasi merupakan pelanggaran yang menimbulkan fatalitas kecelakaan akibat pelanggaran lalu lintas. Dengan prioritas pengemudi sepeda motor roda dua yang tidak menggunakan helm standar nasional Indonesia (SNI); Pengendara kendaraan yang mengemudikan kendaraan melebihi batas kecepatan; Pengemudi kendaraan bermotor yang masih di bawah umur.
“Operasi fokus untuk memberikan edukasi secara humanis kepada masyarakat. Terutama dalam menjaga keselamatan berkendara dan mencegah penyebaran Covid-19,” ujar Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi.
Operasi keselamatan ini juga sebagai cipta kondisi menjelang Ramadan dan Idul Fitri 1434 Hijriah. Kemarin, dalam Apel Gelar Pasukan, ada 58 personel yang dilibatkan.
“Selama dua pekan ke depan, operasi Keselamatan Semeru 2022 di wilayah Kabupaten Probolinggo akan dilaksanakan. Bukan hanya keselamatan dalam berkendara, laju penyebaran Covid-19 kami upayakan turut dapat teratasi,” ujarnya. (ar/rud)
