WINONGAN, Radar Bromo – Kekhawatiran itu terbukti. Balita kembar yang hilang pada Kamis (24/11) petang di Desa Winongan Lor, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, ditemukan sudah meninggal.
Korban Arda Dafa Erlanda, 3, ditemukan tersangkut di akar pohon yang ada di sebuah irigasi di desa setempat. Jenazahnya langsung dievakuasi ke kamar mayat RSUD Grati, Kabupaten Pasuruan.
Pada hari kedua, Sabtu (26/11), tim gabungan mulai mencari korban pukul 08.00. Ada Basarnas Surabaya satu regu, BPBD Kabupaten Pasuruan satu regu, relawan dan Muspika Winongan.
Pulang dari Musala, Balita di Winongan Hilang
Fokus pencarian dilakukan di irigasi. Sebuah saluran kecil yang mengairi sawah.
Sebelum pencarian dilakukan, tim gabungan lebih dulu menutup saluran irigasi itu. Sehingga, air yang masuk menjadi kecil dan memudahkan dalam mencari korban.
“Kali ini pencarian fokus di saluran irigasi. Kami menyusuri saluran itu,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan Ridwan Harris.
WINONGAN, Radar Bromo – Kekhawatiran itu terbukti. Balita kembar yang hilang pada Kamis (24/11) petang di Desa Winongan Lor, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, ditemukan sudah meninggal.
Korban Arda Dafa Erlanda, 3, ditemukan tersangkut di akar pohon yang ada di sebuah irigasi di desa setempat. Jenazahnya langsung dievakuasi ke kamar mayat RSUD Grati, Kabupaten Pasuruan.
Pada hari kedua, Sabtu (26/11), tim gabungan mulai mencari korban pukul 08.00. Ada Basarnas Surabaya satu regu, BPBD Kabupaten Pasuruan satu regu, relawan dan Muspika Winongan.
Pulang dari Musala, Balita di Winongan Hilang
Fokus pencarian dilakukan di irigasi. Sebuah saluran kecil yang mengairi sawah.
Sebelum pencarian dilakukan, tim gabungan lebih dulu menutup saluran irigasi itu. Sehingga, air yang masuk menjadi kecil dan memudahkan dalam mencari korban.
“Kali ini pencarian fokus di saluran irigasi. Kami menyusuri saluran itu,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan Ridwan Harris.