PADAT: Kendaraan yang parkir di lokasi Alun-alun Pasuruan. Sampai saat ini penataan parkir di alun-alun masih disiapkan Pemkot Pasuruan. (Foto : M Zubaidillah/Jawapos Radar Bromo)
PANGGUNGREJO, Radar Bromo- Parkir di kawasan Alun-alun Pasuruan memang masih akan ditata kembali. Pemkot Pasuruan masih mencari solusi agar pengunjung ataupun wisatawan religi makin nyaman. Sebab keramaian di alun-alun sekarang makin banyak.
Tak terkecuali menjelang hingga saat bulan puasa nanti. Saat menjelang bulan puasa, peziarah makam KH Hamid makin ramai. Alhasil, kepolisian harus siaga meningkatkan patroli lalulintas. Disisi lain, parkir di Alun-alun Kota Pasuruan belum terkondisikan.
Ps Kanit Keamanan dan Keselamatan Satlantas Polres Pasuruan Kota Aipda Breni Raharjo mengatakan, tidak hanya lalu lintas yang perlu diperhatiakan. Mengingat pengunjung juga makin ramai, parkir di alun-alun harus juga disiasati.
Kepolisian belum mengetahui seperti apa perencanaan penataan parkir. Kepolisian masih akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan untuk penataan parkir roda dua dan empat. Agar penataan nanti tidak membuat arus lalu lintas terganggu. Lokasi parkir yang telah ditentukan. “Masih mau dikoordinasikan,” ujar Breni singkat.
Jawa Pos Radar Bromo sudah berupaya menghubungi pihak Dishub Kota Pasuruan. Upt Perparkiran Dedy Andika. Namun sampai berita ini ditulis pihak belum memberi respon. (zen/fun)
——————————————————————————————————
Polisi Tingkatkan Patroli
SEMENTARA itu, menjelang bulan suci Ramadan, kawasan alun-alun memang makin ramai. Wisatawan religi hampir setiap hari datang ke makam KH Hamid. Kondisi lalulintas juga makin padat sehingga polisi meningkatkan patroli.
SIAGA: Personel Satlantas Polres Pasuruan Kota patroli di Jalan Alun-alun Kota Pasuruan, Minggu (19/3) pagi. (Foto: Fuad Alyzen Jawa Pos Radar Bromo)
PANGGUNGREJO, Radar Bromo- Parkir di kawasan Alun-alun Pasuruan memang masih akan ditata kembali. Pemkot Pasuruan masih mencari solusi agar pengunjung ataupun wisatawan religi makin nyaman. Sebab keramaian di alun-alun sekarang makin banyak.
Tak terkecuali menjelang hingga saat bulan puasa nanti. Saat menjelang bulan puasa, peziarah makam KH Hamid makin ramai. Alhasil, kepolisian harus siaga meningkatkan patroli lalulintas. Disisi lain, parkir di Alun-alun Kota Pasuruan belum terkondisikan.
Ps Kanit Keamanan dan Keselamatan Satlantas Polres Pasuruan Kota Aipda Breni Raharjo mengatakan, tidak hanya lalu lintas yang perlu diperhatiakan. Mengingat pengunjung juga makin ramai, parkir di alun-alun harus juga disiasati.
Kepolisian belum mengetahui seperti apa perencanaan penataan parkir. Kepolisian masih akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan untuk penataan parkir roda dua dan empat. Agar penataan nanti tidak membuat arus lalu lintas terganggu. Lokasi parkir yang telah ditentukan. “Masih mau dikoordinasikan,” ujar Breni singkat.
Jawa Pos Radar Bromo sudah berupaya menghubungi pihak Dishub Kota Pasuruan. Upt Perparkiran Dedy Andika. Namun sampai berita ini ditulis pihak belum memberi respon. (zen/fun)
——————————————————————————————————
Polisi Tingkatkan Patroli
SEMENTARA itu, menjelang bulan suci Ramadan, kawasan alun-alun memang makin ramai. Wisatawan religi hampir setiap hari datang ke makam KH Hamid. Kondisi lalulintas juga makin padat sehingga polisi meningkatkan patroli.
SIAGA: Personel Satlantas Polres Pasuruan Kota patroli di Jalan Alun-alun Kota Pasuruan, Minggu (19/3) pagi. (Foto: Fuad Alyzen Jawa Pos Radar Bromo)