24.7 C
Probolinggo
Sunday, June 11, 2023

Rehab Kios Dewi Sartika Baru 29 Persen, Optimistis Rampung

PASURUAN, Radar Bromo – Revitalisasi puluhan kios di Jalan Dewi Sartika, Bangilan, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, terus dikebut. Sebentar lagi bangunan kios yang dulu mangkrak tak terawat itu akan terlihat bagus. Proses revitalisasinya telah mencapai 29 persen.

Kawasan tersebut nantinya akan dijadikan pusat kuliner atau food court. Sehingga akan menunjang kawasan wisata religi yang juga dikembangkan di sekitar Alun-alun Kota Pasuruan. Rencana itu akan direalisasikan setelah revitalisasi bangunannya selesai. Targetnya, proyek senilai Rp 2,1 miliar itu tuntas tahun ini.

“Pekerjaan konstruksi saat ini masih berjalan. Kami harapkan tahun ini juga selesai,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pasuruan Gustap Purwoko.

Baca Juga:  Minta Pelaksana Kios Dewi Sartika Dikebut karena Telat 14,58 Persen

Ia menyebutkan, bangunan kios yang lama sudah tidak mungkin lagi direhab. Karenanya, harus dibongkar dan dibangun kios baru. Penataannya juga sudah direncanakan secara matang. Agar sepadan dengan rencana untuk menjadikannya sebagai pusat kuliner. “Kami sesuaikan dengan kebutuhan penggunaannya,” ujarnya.

Gustap mengatakan, di lokasi itu sedang dibangun gedung bertingkat. Kios yang bisa ditempati juga bakal lebih banyak. Penataannya dibuat lebih representatif. Berbeda dengan bangunan yang sebelumnya, hanya berderet di sepanjang tepi jalan. “Rencananya dibangun 20-an kios di sana,” bebernya.

Menurutnya, pekerjaan ini butuh waktu. Sebab, sebelumnya harus dilakukan pembongkaran bangunan lama. Proses pembongkaran itu juga cukup memakan waktu. “Kios Dewi Sartika, itu sekarang capaiannya 29,81 persen,” ujarnya. (tom/rud)

Baca Juga:  Petugas Kebersihan Fasilitas Olahraga di Kota Pasuruan Masih Minim

PASURUAN, Radar Bromo – Revitalisasi puluhan kios di Jalan Dewi Sartika, Bangilan, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, terus dikebut. Sebentar lagi bangunan kios yang dulu mangkrak tak terawat itu akan terlihat bagus. Proses revitalisasinya telah mencapai 29 persen.

Kawasan tersebut nantinya akan dijadikan pusat kuliner atau food court. Sehingga akan menunjang kawasan wisata religi yang juga dikembangkan di sekitar Alun-alun Kota Pasuruan. Rencana itu akan direalisasikan setelah revitalisasi bangunannya selesai. Targetnya, proyek senilai Rp 2,1 miliar itu tuntas tahun ini.

“Pekerjaan konstruksi saat ini masih berjalan. Kami harapkan tahun ini juga selesai,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pasuruan Gustap Purwoko.

Baca Juga:  Kelulusan SD-SMP di Kota Pasuruan Diumumkan Online, Sekolah Harus Hindari Kerumunan

Ia menyebutkan, bangunan kios yang lama sudah tidak mungkin lagi direhab. Karenanya, harus dibongkar dan dibangun kios baru. Penataannya juga sudah direncanakan secara matang. Agar sepadan dengan rencana untuk menjadikannya sebagai pusat kuliner. “Kami sesuaikan dengan kebutuhan penggunaannya,” ujarnya.

Gustap mengatakan, di lokasi itu sedang dibangun gedung bertingkat. Kios yang bisa ditempati juga bakal lebih banyak. Penataannya dibuat lebih representatif. Berbeda dengan bangunan yang sebelumnya, hanya berderet di sepanjang tepi jalan. “Rencananya dibangun 20-an kios di sana,” bebernya.

Menurutnya, pekerjaan ini butuh waktu. Sebab, sebelumnya harus dilakukan pembongkaran bangunan lama. Proses pembongkaran itu juga cukup memakan waktu. “Kios Dewi Sartika, itu sekarang capaiannya 29,81 persen,” ujarnya. (tom/rud)

Baca Juga:  Pengamanan Haul KH Abdul Hamid Libatkan 971 Personel

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru