PASURUAN, Radar Bromo – Ziarah wali mewarnai hari-hari menjelang tibanya Bulan Suci, Ramadan. Kurang beberapa hari lagi. Warga Kabupaten dan Kota Pasuruan ramai berziarah ke makam beberapa ulama. Ngalap berkah.
Contohnya rombongan SDN Penataan, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Mereka berbondong-bondong berziarah ke makam para wali di kota maupun kabupaten.
Kepala SDN Penataan Muhammad Dahlan mengatakan, kegiatan ziarah ini telah dilakukan bertahun-tahun. Sudah tradisi. Yang diajak ziarah adalah siswa kelas VI. Selain mencari berkah, ziarah diharapkan bisa mengajarkan pendidikan karakter. Rombongan siswa ada 29 anak. Naik dua mobil.
Menurut Dahlan, rute ziarah meliputi Makam pendiri Ponpes al Falah di Lebak, Winongan. Kemudian, makam Mbah Semendi di Bandaran, Winongan. Selanjutnya, Mbah Arif Segoropuro di Rejoso. Rute terakhir adalah makam Mbah KH Hamid di Kota Pasuruan.
”Ziarah kami lakukan guna meminta kepada Alloh melalui para walinya agar anak didik kami dimudahkan dalam ujian akhir nanti,” kata Dahlan saat ditemui di depan Masjid Jami’ Al Anwar Kota Pasuruan.
Selain itu, tambah dia, penting sekali mengenalkan sosok atau figur ulama panutan kepada anak didik. Sejak kecil, murid-murid akan dididik untuk cinta kepada ulama dan mengenang perjuangannya.
Samsul, peziarah asal Tambakrejo, Pasrepan, mengaku datang sendiri untuk berziarah. Padahal, biasanya bersama rekan-rekannya. Setiap menjelang Ramadan, mereka selalu menyempatkan diri berziarah ke makam wali. Kali ini Samsul datang sendiri.
PASURUAN, Radar Bromo – Ziarah wali mewarnai hari-hari menjelang tibanya Bulan Suci, Ramadan. Kurang beberapa hari lagi. Warga Kabupaten dan Kota Pasuruan ramai berziarah ke makam beberapa ulama. Ngalap berkah.
Contohnya rombongan SDN Penataan, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Mereka berbondong-bondong berziarah ke makam para wali di kota maupun kabupaten.
Kepala SDN Penataan Muhammad Dahlan mengatakan, kegiatan ziarah ini telah dilakukan bertahun-tahun. Sudah tradisi. Yang diajak ziarah adalah siswa kelas VI. Selain mencari berkah, ziarah diharapkan bisa mengajarkan pendidikan karakter. Rombongan siswa ada 29 anak. Naik dua mobil.
Menurut Dahlan, rute ziarah meliputi Makam pendiri Ponpes al Falah di Lebak, Winongan. Kemudian, makam Mbah Semendi di Bandaran, Winongan. Selanjutnya, Mbah Arif Segoropuro di Rejoso. Rute terakhir adalah makam Mbah KH Hamid di Kota Pasuruan.
”Ziarah kami lakukan guna meminta kepada Alloh melalui para walinya agar anak didik kami dimudahkan dalam ujian akhir nanti,” kata Dahlan saat ditemui di depan Masjid Jami’ Al Anwar Kota Pasuruan.
Selain itu, tambah dia, penting sekali mengenalkan sosok atau figur ulama panutan kepada anak didik. Sejak kecil, murid-murid akan dididik untuk cinta kepada ulama dan mengenang perjuangannya.
Samsul, peziarah asal Tambakrejo, Pasrepan, mengaku datang sendiri untuk berziarah. Padahal, biasanya bersama rekan-rekannya. Setiap menjelang Ramadan, mereka selalu menyempatkan diri berziarah ke makam wali. Kali ini Samsul datang sendiri.
