PANGGUNGREJO, Radar Bromo – Pegawai kantor UPT Pasar Poncol Kota Pasuruan kini diliputi keresahan. Ini setelah ada perusakan kantor yang dilakukan oknum pedagang, Minggu (15/1) malam lalu. Tidak hanya memecahkan kaca. Oknum pedagang tersebut juga membuat takut pegawai karena membawa selurit serta mengeluarkan sumpah serapah dengan nada mengancam.
Insiden perusakan itu terjadi sekitar pukul 21.30. Malam itu Kota Pasuruan diguyur hujan deras. Dalam kondisi itu, ada dua pegawai di kantor UPT yang masih melakukan tugasnya menarik retribusi sewa dan listrik. Selesai bertugas, dua pegawai masuk ke dalam kantor UPT.
Saat berada di dalam kantor, mendadak ada seorang pemuda pemuda yang tiba-tiba menghancurkan dua kaca kantor sebelah timur. Pemuda itu juga marah-marah.
“Waktu itu dua pegawai kaget dengan pemuda itu. Sebab pelaku membawa sajam dan menghancurkan kaca. Dua pegawai yang saat itu ada di sana ketakutan,” ujar koordinator Pasar Poncol Rony Cahyono.
Lantaran kejadian itu, semua pegawai langsung ketakutan. Sehingga Senin (16/1) pegawai pulang lebih awal. Khawatir ada ancaman susulan. “Disini 25 pegawai,” ujarnya.
Lantai Dua Pasar Poncol Kumuh
PANGGUNGREJO, Radar Bromo – Pegawai kantor UPT Pasar Poncol Kota Pasuruan kini diliputi keresahan. Ini setelah ada perusakan kantor yang dilakukan oknum pedagang, Minggu (15/1) malam lalu. Tidak hanya memecahkan kaca. Oknum pedagang tersebut juga membuat takut pegawai karena membawa selurit serta mengeluarkan sumpah serapah dengan nada mengancam.
Insiden perusakan itu terjadi sekitar pukul 21.30. Malam itu Kota Pasuruan diguyur hujan deras. Dalam kondisi itu, ada dua pegawai di kantor UPT yang masih melakukan tugasnya menarik retribusi sewa dan listrik. Selesai bertugas, dua pegawai masuk ke dalam kantor UPT.
Saat berada di dalam kantor, mendadak ada seorang pemuda pemuda yang tiba-tiba menghancurkan dua kaca kantor sebelah timur. Pemuda itu juga marah-marah.
“Waktu itu dua pegawai kaget dengan pemuda itu. Sebab pelaku membawa sajam dan menghancurkan kaca. Dua pegawai yang saat itu ada di sana ketakutan,” ujar koordinator Pasar Poncol Rony Cahyono.
Lantaran kejadian itu, semua pegawai langsung ketakutan. Sehingga Senin (16/1) pegawai pulang lebih awal. Khawatir ada ancaman susulan. “Disini 25 pegawai,” ujarnya.
Lantai Dua Pasar Poncol Kumuh
