Polisi dan Dishub Periksa Kelayakan Jip Bromo, Ini Temuannya
CEK: Satlantas dan Dishub memeriksa Jip Bromo di Pendapa Agung Wonokitri, Selasa (13/9) pagi. Ada banyak temuan yang mesti harus diperhatikan pemilik kendaraan. (Foto: M Zubaidillah/Jawa Pos Radar Bromo)
TOSARI, Radar Bromo – Insiden kecelakaan Jip Bromo yang ditumpangi wisatawan asal Ngawi, menjadi atensi kepolisian dan Dinas Perhubungan. Agar tak terjadi insiden serupa, Selasa pagi (13/9) dilakukan pemeriksaan terhadap kendaraan jip khususnya yang ada di wilayah Tosari.
Pemeriksaan itu digelar di pendapa agung Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari. Puluhan kendaraan hardtop penyedia jasa angkutan wisata Bromo terparkir rapi. Semuanya bersiap diperiksa kelayakan kendaraannya.
Di lokasi, saat itu sudah ada petugas Satlantas Polres Pasuruan dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pasuruan. Mereka memeriksa satu persatu jip yang tiap harinya digunakan untuk mengangkut wisatawan tersebut.
BANYAK: Ada puluhan Jip yang diperiksa. (Foto: M Zubaidillah/Jawa Pos Radar Bromo)
Pemeriksaan dilakukan mulai dari kondisi mesin, rem hingga lampu penerangan untuk kabut. Ada sekitar 54 kendaraan yang hadir dari total kurang lebih 430 unit yang ada di Tosari.
Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Yudhi Anugrah Putra yang hadir di lokasi mengatakan, pemeriksaan itu dilakukan untuk pencegahan terjadinya kecelakaan maut di jalur wisata. Seperti halnya, kecelakaan yang terjadi Sabtu (10/9) lalu dan menewaskan dua orang. Salah satunya pejabat Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Pemkab Ngawi.
TOSARI, Radar Bromo – Insiden kecelakaan Jip Bromo yang ditumpangi wisatawan asal Ngawi, menjadi atensi kepolisian dan Dinas Perhubungan. Agar tak terjadi insiden serupa, Selasa pagi (13/9) dilakukan pemeriksaan terhadap kendaraan jip khususnya yang ada di wilayah Tosari.
Pemeriksaan itu digelar di pendapa agung Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari. Puluhan kendaraan hardtop penyedia jasa angkutan wisata Bromo terparkir rapi. Semuanya bersiap diperiksa kelayakan kendaraannya.
Di lokasi, saat itu sudah ada petugas Satlantas Polres Pasuruan dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pasuruan. Mereka memeriksa satu persatu jip yang tiap harinya digunakan untuk mengangkut wisatawan tersebut.
BANYAK: Ada puluhan Jip yang diperiksa. (Foto: M Zubaidillah/Jawa Pos Radar Bromo)
Pemeriksaan dilakukan mulai dari kondisi mesin, rem hingga lampu penerangan untuk kabut. Ada sekitar 54 kendaraan yang hadir dari total kurang lebih 430 unit yang ada di Tosari.
Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Yudhi Anugrah Putra yang hadir di lokasi mengatakan, pemeriksaan itu dilakukan untuk pencegahan terjadinya kecelakaan maut di jalur wisata. Seperti halnya, kecelakaan yang terjadi Sabtu (10/9) lalu dan menewaskan dua orang. Salah satunya pejabat Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Pemkab Ngawi.