27.2 C
Probolinggo
Sunday, April 2, 2023

Antisipasi Banjir di Pasuruan Raya, BBWS Normalisasi Tiga Sungai

PASURUAN, Radar Bromo – Antisipasi banjir makin digencarkan setelah hujan turun beberapa hari terakhir di Pasuruan. Penanganan Banjir BBWS di Pasuruan bahkan sudah melakukan normalisasi sebelum hujan turun.

Koordinator Penanganan Banjir BBWS di Pasuruan Muhanmad Rizky mengatakan, sejak musim kemarau pihaknya sudah bersiap mengantisipasi banjir yang kerap terjadi di Pasuruan Raya. Salah satunya dengan melakukan normalisasi di dua titik.

“Sudah berjalan. Untuk progresnya saya tidak begitu ingat,” katanya

Rizky –panggilannya- menjelaskan, dua titik yang dinormalisasi kesemuanya ada di Sungai Petung. Pertama di utara Bok Wedi. Di titik ini, bagian kanan dan kiri sungai dinormalisasi sepanjang dua kilometer. Kedua, normalisasi di pertengahannya. Yakni, di sekitar aliran yang ada di Desa Sekarputih, Kecamatan Gondangwetan.

Baca Juga:  Tak Sanggup Bayar Kerugian Negara, Hukuman Erdeny Dipastikan Bertambah Segini

“Normalisasi di dua titik itu panjangnya sekitar dua kilometeran. Ini masih terus jalan,” katanya.

Selain normalisasi, juga dilakukan pemasangan bronjong pada tanggul atau paravet yang jebol. Tujuannya, agar ketika air sungai naik tidak sampai meluap dan menjadi genangan.

“Sekarang pengerjaan di Kali Welang lama. Ini yang dulu meluap dan menjadikan genangan,” jelasnya.

PASURUAN, Radar Bromo – Antisipasi banjir makin digencarkan setelah hujan turun beberapa hari terakhir di Pasuruan. Penanganan Banjir BBWS di Pasuruan bahkan sudah melakukan normalisasi sebelum hujan turun.

Koordinator Penanganan Banjir BBWS di Pasuruan Muhanmad Rizky mengatakan, sejak musim kemarau pihaknya sudah bersiap mengantisipasi banjir yang kerap terjadi di Pasuruan Raya. Salah satunya dengan melakukan normalisasi di dua titik.

“Sudah berjalan. Untuk progresnya saya tidak begitu ingat,” katanya

Rizky –panggilannya- menjelaskan, dua titik yang dinormalisasi kesemuanya ada di Sungai Petung. Pertama di utara Bok Wedi. Di titik ini, bagian kanan dan kiri sungai dinormalisasi sepanjang dua kilometer. Kedua, normalisasi di pertengahannya. Yakni, di sekitar aliran yang ada di Desa Sekarputih, Kecamatan Gondangwetan.

Baca Juga:  Status PPKM Kabupaten Pasuruan Kembali Level 2

“Normalisasi di dua titik itu panjangnya sekitar dua kilometeran. Ini masih terus jalan,” katanya.

Selain normalisasi, juga dilakukan pemasangan bronjong pada tanggul atau paravet yang jebol. Tujuannya, agar ketika air sungai naik tidak sampai meluap dan menjadi genangan.

“Sekarang pengerjaan di Kali Welang lama. Ini yang dulu meluap dan menjadikan genangan,” jelasnya.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru