PASURUAN, Radar Bromo – Sebuah tebing setinggi 20 meter di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, longsor. Material longsoran berupa bongkahan batu dan tanah menimpa teras empat rumah warga setempat. Akses jalan perkampungan pun tertutup.
Peristiwa itu terjadi di Dusun Sanggar, Minggu (5/3) sekitar pukul 15.15. Dewi Nilam, warga yang rumahnya berjarak 20 meter dari lokasi menerangkan, sebelum longsor terjadi, kawasan wisata Bromo itu hanya diguyur gerimis.
Lalu tiba-tiba, dia mendengar suara bergemuruh. Baru setelah itu diketahui tebing longsor menimpa rumah empat warga.
“Saat kejadian keluarga ada di rumah semua. Tapi, karena kejadiannya sore mereka sedang di dapur. Jadi posisinya di belakang,“ kata Dewi.
Material longsoran langsung menimpa teras rumah Bambang, Siang, Wagiono, dan Sulkhan. Keempat rumah itu memang berdempetan. Bahkan, salah satu pilar rumah sampai jebol.
Volume material longsoran juga menimbun jalan teras sepanjang 45 meter. Dengan tingkat ketebalan sekitar 15 meter.
“Kerusakan yang terjadi skala ringan hingga sedang,“ ungkap Camat Tosari Hendi Candra Wijaya.
PASURUAN, Radar Bromo – Sebuah tebing setinggi 20 meter di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, longsor. Material longsoran berupa bongkahan batu dan tanah menimpa teras empat rumah warga setempat. Akses jalan perkampungan pun tertutup.
Peristiwa itu terjadi di Dusun Sanggar, Minggu (5/3) sekitar pukul 15.15. Dewi Nilam, warga yang rumahnya berjarak 20 meter dari lokasi menerangkan, sebelum longsor terjadi, kawasan wisata Bromo itu hanya diguyur gerimis.
Lalu tiba-tiba, dia mendengar suara bergemuruh. Baru setelah itu diketahui tebing longsor menimpa rumah empat warga.
“Saat kejadian keluarga ada di rumah semua. Tapi, karena kejadiannya sore mereka sedang di dapur. Jadi posisinya di belakang,“ kata Dewi.
Material longsoran langsung menimpa teras rumah Bambang, Siang, Wagiono, dan Sulkhan. Keempat rumah itu memang berdempetan. Bahkan, salah satu pilar rumah sampai jebol.
Volume material longsoran juga menimbun jalan teras sepanjang 45 meter. Dengan tingkat ketebalan sekitar 15 meter.
“Kerusakan yang terjadi skala ringan hingga sedang,“ ungkap Camat Tosari Hendi Candra Wijaya.
