25 C
Probolinggo
Saturday, June 3, 2023

PSBB Malang Berakhir, Terminal Unsur Masih Sepi

PASURUAN, Radar Bromo-Penghentian Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Malang Raya sejak Sabtu (30/5), rupanya tidak serta merta membuat kondisi Terminal Untung Suropati (Unsur) ramai oleh penumpang. Selama dua hari terakhir, bus antar kota dalam provinsi (AKDP) masih belum beroperasi.

Pengawas Angkutan Jalan dan Terminal pada Unit Pelaksana Tenis Lalu Lintas Angkutan Jalan (UPT LLAJ) Probobolinggo Dinas Perhubungan Jatim Yulianto mengungkapkan, PSBB Malang Raya memamg sudah berakhir. Namun, selama dua hari terakhir tidak ada bus dari arah Malang maupun dari arah timur yang hendak ke Malang.

Di Terminal Unsur hanya ada bus kuning jurusun Pasuruan-Mojokerto yang tetap beroperasi. Kondisi ini dimungkinkan pengemudi bus AKDP khawatir tidak ada penumpang karena Malang Raya baru saja melaksanakan PSBB. Sebab, biaya untuk operasional bus juga tidak sedikit.

Baca Juga:  Tim Labfor Olah TKP Kebakaran Pasar Nguling, MAN, Gudang Kayu

“Kondisi Terminal Unsur tetap lengang. Tidak ada bus AKDP yang datang. Padahal, PSBB Malang Raya sudah berakhir dan tidak berlanjut. Sepertinya, pengemudi bus khawatir sepi penumpang,” ungkapnya.

Yulianto mengaku, pihaknya sendiri tetap melaksanakan prosedur kesehatan di Terminal Unsur. Setiap ada angkutan yang masuk, pihaknya langsung melakukan penyemprotan. Begitu pula areal terminal juga tidak luput untuk selalu disemprot dengan cairan disinfektan secara berkala untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih masif.

“Meski kondisi terminal saat ini sepi, namun prosedur kesehatan tetap kami berlakukan seperti biasa. Petugas juga selalu stand by selama 24 jam di terminal untuk berjaga,” sebut Yulianto. (riz/mie)

PASURUAN, Radar Bromo-Penghentian Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Malang Raya sejak Sabtu (30/5), rupanya tidak serta merta membuat kondisi Terminal Untung Suropati (Unsur) ramai oleh penumpang. Selama dua hari terakhir, bus antar kota dalam provinsi (AKDP) masih belum beroperasi.

Pengawas Angkutan Jalan dan Terminal pada Unit Pelaksana Tenis Lalu Lintas Angkutan Jalan (UPT LLAJ) Probobolinggo Dinas Perhubungan Jatim Yulianto mengungkapkan, PSBB Malang Raya memamg sudah berakhir. Namun, selama dua hari terakhir tidak ada bus dari arah Malang maupun dari arah timur yang hendak ke Malang.

Di Terminal Unsur hanya ada bus kuning jurusun Pasuruan-Mojokerto yang tetap beroperasi. Kondisi ini dimungkinkan pengemudi bus AKDP khawatir tidak ada penumpang karena Malang Raya baru saja melaksanakan PSBB. Sebab, biaya untuk operasional bus juga tidak sedikit.

Baca Juga:  Longsor Juga Terjadi di Tutur, Timpa Kandang Sapi

“Kondisi Terminal Unsur tetap lengang. Tidak ada bus AKDP yang datang. Padahal, PSBB Malang Raya sudah berakhir dan tidak berlanjut. Sepertinya, pengemudi bus khawatir sepi penumpang,” ungkapnya.

Yulianto mengaku, pihaknya sendiri tetap melaksanakan prosedur kesehatan di Terminal Unsur. Setiap ada angkutan yang masuk, pihaknya langsung melakukan penyemprotan. Begitu pula areal terminal juga tidak luput untuk selalu disemprot dengan cairan disinfektan secara berkala untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih masif.

“Meski kondisi terminal saat ini sepi, namun prosedur kesehatan tetap kami berlakukan seperti biasa. Petugas juga selalu stand by selama 24 jam di terminal untuk berjaga,” sebut Yulianto. (riz/mie)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru