Pertumbuhan Ekonomi Melesat, Gus Ipul: Kota Pasuruan Bangkit Lebih Cepat
RAMAI: Suasana malam hari di sekitar Alun-alun Pasuruan. (Foto: M Zubaidillah/Jawa Pos Radar Bromo)
PASURUAN, Radar Bromo – Pertumbuhan ekonomi Kota Pasuruan melesat. Dari peringkat kedua terendah di antara sembilan kota di Jawa Timur, Kota Pasuruan kini menempati peringkat ketiga teratas. Pertumbuhan ekonomi kota berjuluk Madinah Van Java mencapai 6,22 persen.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf mengatakan, data Badan Pusat Statistitk (BPS) 2022 mencatat, kota yang dipimpinnya selama 2 tahun terakhir menjadi daerah dengan pertumbuhan ekonomi yang cepat. Itu terjadi setelah berbagai stimulan dari pemerintah kota berimbas positif. Pertumbuhan ekonomi bisa meroket tajam. Di antaranya, stimulan itu berupa bantuan permodalan, bantuan sosial, dan bantuan tunai.
”Kemudian juga keterlibatan para pelaku usaha dalam pengadaan pemerintah melalui e-katalog. Selama ini, memang kami dorong pelaku usaha lokal agar bisa aktif menjadi penyedia barang jasa pemerintah lewat aplikasi itu,” kata wali kota yang akrab disapa Gus Ipul itu.
Dia menambahkan, pertumbuhan ekonomi tersebut membuktikan keseriusan pemerintah untuk lebih maju. Bahkan, mengejar kota-kota besar, seperti Malang dan Surabaya. Gus Ipul juga mengatakan, hari jadi Kota Pasuruan yang mengusung tema Bangkit Lebih Cepat bukan hanya slogan.
JADI JUJUKAN: Mobil wisatawan yang parkir di sekitar Alun-alun Pasuruan. (Foto: M Zubaidillah/Jawa Pos Radar Bromo)
”Artinya, target kami sesuai dengan tema hari jadi. Kita ingin bangkit lebih cepat pascapandemi. Masyarakat sudah merasakan sekarang. Acuannya data BPS menunjukkan Kota Pasuruan yang semula berada di urutan bawah, sekarang termasuk kota dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi,” kata Gus Ipul.(tom/far)
PASURUAN, Radar Bromo – Pertumbuhan ekonomi Kota Pasuruan melesat. Dari peringkat kedua terendah di antara sembilan kota di Jawa Timur, Kota Pasuruan kini menempati peringkat ketiga teratas. Pertumbuhan ekonomi kota berjuluk Madinah Van Java mencapai 6,22 persen.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf mengatakan, data Badan Pusat Statistitk (BPS) 2022 mencatat, kota yang dipimpinnya selama 2 tahun terakhir menjadi daerah dengan pertumbuhan ekonomi yang cepat. Itu terjadi setelah berbagai stimulan dari pemerintah kota berimbas positif. Pertumbuhan ekonomi bisa meroket tajam. Di antaranya, stimulan itu berupa bantuan permodalan, bantuan sosial, dan bantuan tunai.
”Kemudian juga keterlibatan para pelaku usaha dalam pengadaan pemerintah melalui e-katalog. Selama ini, memang kami dorong pelaku usaha lokal agar bisa aktif menjadi penyedia barang jasa pemerintah lewat aplikasi itu,” kata wali kota yang akrab disapa Gus Ipul itu.
Dia menambahkan, pertumbuhan ekonomi tersebut membuktikan keseriusan pemerintah untuk lebih maju. Bahkan, mengejar kota-kota besar, seperti Malang dan Surabaya. Gus Ipul juga mengatakan, hari jadi Kota Pasuruan yang mengusung tema Bangkit Lebih Cepat bukan hanya slogan.
JADI JUJUKAN: Mobil wisatawan yang parkir di sekitar Alun-alun Pasuruan. (Foto: M Zubaidillah/Jawa Pos Radar Bromo)
”Artinya, target kami sesuai dengan tema hari jadi. Kita ingin bangkit lebih cepat pascapandemi. Masyarakat sudah merasakan sekarang. Acuannya data BPS menunjukkan Kota Pasuruan yang semula berada di urutan bawah, sekarang termasuk kota dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi,” kata Gus Ipul.(tom/far)