GEMPOL, Radar Bromo–Apes dialami Muhammad Radhika Ahza Ibrahim, 8. Pelajar SD asal Dusun/Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, itu jadi korban tabrak lari.
Radhika alami patah tulang pada paha kiri. Sampai kemarin, ia masih mendapat perawatan intensif. Sementara, polisi masih memburu pengendara yang menabrak Radhika.
Insiden tersebut terjadi Minggu malam (26/3). Sekitar pukul 21.00, Radhika tengah menyeberang di ruas jalan Kepulungan-Randupitu, masuk Desa Randupitu, Gempol. Ia nyeberang dari selatan ke utara.
Saat itu, tiba-tiba sebuah motor diduga kuat jenis Yamaha Vixion yang tak diketahui nopolnya, melaju kencang. Dari arah barat ke timur. Motor itu menabrak Radhika.
Setelah itu, korban Radhika pun terpental. “Korban jatuh ke aspal. Sedangkan motornya langsung kabur,” terang Kanit Lantas Polsek Gempol Ipda Hendik Arianto.
Sesaat setelah kejadian, korban oleh warga sekitar dan keluarga dibawa ke RS Mitra Sehat Medika di Pandaan. “Pengendara motor yang menabrak korban masih dalam lidik. Pengendaranya dalam posisi kurang menguntungkan dalam kecelakaan ini,” jelas Hendik. (zal/mie)