PANDAAN, Radar Bromo – Warga Desa Sumbersuko, Gempol dan Desa Tawangrejo, Pandaan, bakal menikmati jembatan baru. Jembatan Ngipik yang ambruk pada 14 Maret 2020 itu segera dibangun lagi. Perbaikan dituntaskan.
Perbaikan sebenarnya dimulai pada 2021 lalu. Saat itu, Pemkab Pasuruan mengalokasikan dana Rp 510 juta untuk pembuatan fondasi dan bentang sayap jembatan. Pada 2022 ini, pembangunan jembatan masuk tahap pemasangan bentang jembatan. Terus sampai rampung.
”Tahun ini dananya dialokasikan Rp 1,3 miliar dari APBD,” kata Kabid Pembangunan Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Pasuruan Cahyo Fajar Rahmanto.
Saat ini pekerjaan fisik konstruksinya belum dimulai. Proyek tersebut masih dilelang. Diperkirakan, Mei atau Juni mendatang, pekerjaan konstruksinya berjalan. ”Tentu setelah musim hujan dan sudah masuk kemarau,” tuturnya.
Konstruksi jembatan selebar 3 meter ini akan menggunakan pasangan beton sepanjang 24 meter. Tidak memakai pelat baja. Tujuannya, jembatan bisa lebih kuat dalam jangka waktu lama. ”Target kami, jembatannya sudah bisa berfungsi tahun ini,” ujar Cahyo. (zal/far)