24.2 C
Probolinggo
Tuesday, March 21, 2023

Warga Kepulungan Gempol Temukan Benda Diduga Cagar Budaya Dekat Makam

GEMPOL, Radar BromoWarga Dusun Betas, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, menemukan benda-benda yang diduga merupakan benda cagar budaya. Bentuknya masing-masing sebuah batu andesit kotak mirip dakon. Dua lainnya berupa lumpang batu.

Benda-benda itu ditemukan di luar makam umum dusun setempat. Dekat lahan tanah kas desa (TKD) dan tempat pembuangan sementara (TPS) sampah.

”Batu lumpangnya ditemukan sudah lumayan lama. Satu utuh. Satunya lagi sudah pecah. Sekitar 50 meter dari situ, juga ditemukan batu menyerupai dakon Jumat (24/2),” beber Agus, 35, pemuda setempat.

Dia menduga, ada kemungkinan di sekitar lokasi juga terdapat benda-benda sejenis lainnya. Batunya bukan batu biasa, tapi batu andesit atau gilang. Bentuknya juga tak lazim.

Baca Juga:  Oleng di Tol Pandaan-Malang saat Hujan, Corolla Hantam Guardrail

Kasun Betas Ilyas, 58, mengatakan, di lokasi tersebut memang sering ditemukan benda-benda yang diduga merupakan cagar budaya. Jumlah batu-batu andesit atau gilang sudah tidak terhitung. Bahkan, sebagian sudah hilang.

”Kami berharap instansi terkait turun ke lapangan. Memastikan apakah benda-benda ini termasuk cagar budaya atau bukan. Sekalian dilakukan ekskavasi tidak apa-apa,” jelasnya.

Pamong budaya dari Dispendikbud Kabupaten Pasuruan Ika Ratnawati mengatakan, akan datang ke lokasi. ”Di dusun yang sama, kami dulu pernah survei lapangan temuan batu gilang andesit di lahan TPU Betas,” ungkapnya. (zal/far)

 

GEMPOL, Radar BromoWarga Dusun Betas, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, menemukan benda-benda yang diduga merupakan benda cagar budaya. Bentuknya masing-masing sebuah batu andesit kotak mirip dakon. Dua lainnya berupa lumpang batu.

Benda-benda itu ditemukan di luar makam umum dusun setempat. Dekat lahan tanah kas desa (TKD) dan tempat pembuangan sementara (TPS) sampah.

”Batu lumpangnya ditemukan sudah lumayan lama. Satu utuh. Satunya lagi sudah pecah. Sekitar 50 meter dari situ, juga ditemukan batu menyerupai dakon Jumat (24/2),” beber Agus, 35, pemuda setempat.

Dia menduga, ada kemungkinan di sekitar lokasi juga terdapat benda-benda sejenis lainnya. Batunya bukan batu biasa, tapi batu andesit atau gilang. Bentuknya juga tak lazim.

Baca Juga:  Armada Bus dan Penumpang Kembali Normal di Terminal Pandaan

Kasun Betas Ilyas, 58, mengatakan, di lokasi tersebut memang sering ditemukan benda-benda yang diduga merupakan cagar budaya. Jumlah batu-batu andesit atau gilang sudah tidak terhitung. Bahkan, sebagian sudah hilang.

”Kami berharap instansi terkait turun ke lapangan. Memastikan apakah benda-benda ini termasuk cagar budaya atau bukan. Sekalian dilakukan ekskavasi tidak apa-apa,” jelasnya.

Pamong budaya dari Dispendikbud Kabupaten Pasuruan Ika Ratnawati mengatakan, akan datang ke lokasi. ”Di dusun yang sama, kami dulu pernah survei lapangan temuan batu gilang andesit di lahan TPU Betas,” ungkapnya. (zal/far)

 

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru