CEGAH STUNTING: Ratusan remaja putri di Kabupaten Probolinggo mengikuti Orientasi Pergerakan Remaja Putri Sebagai Kader Posyandu Remaja dalam Mendukung Percepatan Penurunan Stunting. Serta, Minum Tablet Penambah Darah Bersama. (Foto: Jamaludin/Radar Bromo)
PEMKAB Probolinggo terus berupaya mencegah dan menurunkan kasus stunting. Rabu (23/11), Dinkes Kabupaten Probolinggo mengundang ratusan remaja putri untuk diberi pemahaman. Mereka diajak selalu mengonsumsi makanan seimbang dan mengonsumsi tablet penambah darah seminggu sekali.
Angka stunting di Kabupaten Probolinggo terus ditekan. Sejauh ini masih ada 11.654 anak yang mengalami stunting. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh anak. Baik pertumbuhan badan maupun perkembangan otak. Kondisi ini mendapat perhatian serius Dinkes Kabupaten Probolinggo.
TABLET: Sekretaris Dinkes Kabupaten Probolinggo Mujoko, S.KM., M.Kes. menyerahkan tablet penambah darah secara simbolis dan diikuti aksi minum bersama ratusan remaja putri. (Foto: Jamaludin/Radar Bromo)REPRODUKSI: Dokter Lalita Eka Pervita Sari, Sp.OG. M.ked.Klin. dari RSUD Tongas memberikan materi tentang kesehatan reproduksi remaja. (Foto: Jamaludin/Radar Bromo)AHLI GIZI: Rofiqi, petugas dari Laboratorium Gizi Provinsi Jawa Timur, menyampaikan tentang pendidikan gizi dan pencegahan anemia pada remaja putri. (Foto: Jamaludin/Radar Bromo)
PEMKAB Probolinggo terus berupaya mencegah dan menurunkan kasus stunting. Rabu (23/11), Dinkes Kabupaten Probolinggo mengundang ratusan remaja putri untuk diberi pemahaman. Mereka diajak selalu mengonsumsi makanan seimbang dan mengonsumsi tablet penambah darah seminggu sekali.
Angka stunting di Kabupaten Probolinggo terus ditekan. Sejauh ini masih ada 11.654 anak yang mengalami stunting. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh anak. Baik pertumbuhan badan maupun perkembangan otak. Kondisi ini mendapat perhatian serius Dinkes Kabupaten Probolinggo.
TABLET: Sekretaris Dinkes Kabupaten Probolinggo Mujoko, S.KM., M.Kes. menyerahkan tablet penambah darah secara simbolis dan diikuti aksi minum bersama ratusan remaja putri. (Foto: Jamaludin/Radar Bromo)REPRODUKSI: Dokter Lalita Eka Pervita Sari, Sp.OG. M.ked.Klin. dari RSUD Tongas memberikan materi tentang kesehatan reproduksi remaja. (Foto: Jamaludin/Radar Bromo)AHLI GIZI: Rofiqi, petugas dari Laboratorium Gizi Provinsi Jawa Timur, menyampaikan tentang pendidikan gizi dan pencegahan anemia pada remaja putri. (Foto: Jamaludin/Radar Bromo)
