PAJARAKAN, Radar Bromo – Insiden kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Probolinggo tergolong masih cukup tinggi. Namun dalam kurun waktu tiga bulan belakangan korban meninggal dunia terus mengalami penurunan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Ipda Aditya Wikrama mengatakan, kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa masih terjadi di Kabupaten Probolinggo. Dari hasil olah TKP yang telah dilakukan, diketahui jika penyebab kecelakaan mayoritas karena kelalaian dalam berkendara.
“Kecelakaan yang menyebabkan dampak fatal masih terjadi, sampai pengendara yang terlibat meninggal dunia,” katanya.
Pada tiga bulan terakhir korban meninggal dunia akibat kecelakaan menurun. Pada bulan September angka kecelakaan lalu lintas sebanyak 62 kejadian. Da jumlah korban meninggal dunia sebanyak 12 orang dan 69 orang lainnya mengalami luka ringan.
Kemudian pada bulan Oktober terdapat 56 kejadian kecelakaan lalu lintas. Dua belas di antaranya meninggal dunia dan 58 orang lainnya mengalami luka ringan.
Sementara pada bulan November terdapat 52 kali kecelakaan. Insiden kecelakaan tersebut mengakibatkan 6 orang meninggal dunia. Sementara 59 orang lainnya mengalami luka ringan.
“Berdasarkan data yang kejadian kecelakaan angka korban kecelakaan yang meninggal dunia mengalami penurunan,” ujarnya.
PAJARAKAN, Radar Bromo – Insiden kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Probolinggo tergolong masih cukup tinggi. Namun dalam kurun waktu tiga bulan belakangan korban meninggal dunia terus mengalami penurunan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Ipda Aditya Wikrama mengatakan, kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa masih terjadi di Kabupaten Probolinggo. Dari hasil olah TKP yang telah dilakukan, diketahui jika penyebab kecelakaan mayoritas karena kelalaian dalam berkendara.
“Kecelakaan yang menyebabkan dampak fatal masih terjadi, sampai pengendara yang terlibat meninggal dunia,” katanya.
Pada tiga bulan terakhir korban meninggal dunia akibat kecelakaan menurun. Pada bulan September angka kecelakaan lalu lintas sebanyak 62 kejadian. Da jumlah korban meninggal dunia sebanyak 12 orang dan 69 orang lainnya mengalami luka ringan.
Kemudian pada bulan Oktober terdapat 56 kejadian kecelakaan lalu lintas. Dua belas di antaranya meninggal dunia dan 58 orang lainnya mengalami luka ringan.
Sementara pada bulan November terdapat 52 kali kecelakaan. Insiden kecelakaan tersebut mengakibatkan 6 orang meninggal dunia. Sementara 59 orang lainnya mengalami luka ringan.
“Berdasarkan data yang kejadian kecelakaan angka korban kecelakaan yang meninggal dunia mengalami penurunan,” ujarnya.
