29.6 C
Probolinggo
Tuesday, June 6, 2023

Perlu Survei Sungai Kertosono sebelum Normalisasi

KRAKSAAN, Radar Bromo– Unit pelaksana teknis (UPT) pengelolaan sumber daya air (PSDA) Pemprov Jatim berencana menormalisasi Sungai Kertosono yang berada di Kraksaan. Pelaksanaanya dipastikan tahun ini namun masih menunggu survei lapangan.

Hal itu diungkap Kasi pemeliharaan dan rehabilitasi UPT PSDA Jatim Welang Pekalen di Pasuruan Agung Wirawan Pradana. Sebelum normalisasi dilakukan, kata Agung, ada sejumlah tahapan yang musti di lakukan pihaknya. “Salah satunya, survei lokasi. Nah jika sudah dilakukan nanti akan lanjut tahap berikutnya. Survei nanti akan dilakukan bersama pemerintah daerah dan kelurahan setempat,” ujarnya.

Adanya survei lokasi bertujuan untuk mengetahui penurunan alat berat. Utamanya alat berat yang nantinya akan diturunkan untuk melakukan mengeruk sungai. “Jadi tidak sembarangan. Informasinya di lokasi Sungai Kertosono, sempadan sungai cukup banyak bangunan penduduk. Pertimbangan itu juga kami ambil,” jelasnya.

Baca Juga:  Mulai Turun Hujan, BPBD Kab Probolinggo Masih Kirim Air Bersih

Adanya rencana normalisasi perlu dilakukan lantaran menjadi atensi Pemkab Probolinggo. Hal itu sesuai dengan permintaan Wakil Bupati agar pemerintah Pemprov Jatim dapat melalukan normalisasi karena sekitar Sungai Kertosono sering terendam banjir. (mu/fun)

KRAKSAAN, Radar Bromo– Unit pelaksana teknis (UPT) pengelolaan sumber daya air (PSDA) Pemprov Jatim berencana menormalisasi Sungai Kertosono yang berada di Kraksaan. Pelaksanaanya dipastikan tahun ini namun masih menunggu survei lapangan.

Hal itu diungkap Kasi pemeliharaan dan rehabilitasi UPT PSDA Jatim Welang Pekalen di Pasuruan Agung Wirawan Pradana. Sebelum normalisasi dilakukan, kata Agung, ada sejumlah tahapan yang musti di lakukan pihaknya. “Salah satunya, survei lokasi. Nah jika sudah dilakukan nanti akan lanjut tahap berikutnya. Survei nanti akan dilakukan bersama pemerintah daerah dan kelurahan setempat,” ujarnya.

Adanya survei lokasi bertujuan untuk mengetahui penurunan alat berat. Utamanya alat berat yang nantinya akan diturunkan untuk melakukan mengeruk sungai. “Jadi tidak sembarangan. Informasinya di lokasi Sungai Kertosono, sempadan sungai cukup banyak bangunan penduduk. Pertimbangan itu juga kami ambil,” jelasnya.

Baca Juga:  Minyak Goreng Curah Mahal dan Langka, Pelaku UMKM Kelimpungan

Adanya rencana normalisasi perlu dilakukan lantaran menjadi atensi Pemkab Probolinggo. Hal itu sesuai dengan permintaan Wakil Bupati agar pemerintah Pemprov Jatim dapat melalukan normalisasi karena sekitar Sungai Kertosono sering terendam banjir. (mu/fun)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru