BANYUANYAR, Radar Bromo – Upaya penanganan dan pencegahan kasus stunting di Kabupaten Probolinggo terus mendapatkan perhatian banyak pihak. Termasuk dari dokter dan ahli gizi masyarakat dari Jakarta sekaligus Health Influencer Dr. dr. Tan Shoot Yen.
“Secara keseluruhan untuk penanganan dan pencegahan kasus stunting yang saya lihat langsung dengan kegiatan Posyandu di desa sudah baik. Keaktifan Posyandu sangat membantu memantau perkembangan tumbuh anak,” ujarnya.
Selama ini, kegiatan Posyandu di Kabupaten Probolinggo rutin digelar di setiap dusun. Beragam pelayanan kesehatan diberikan. Termasuk ada pemberian makanan tambahan. Seperti di Balai Desa Banyuanyar Kidul, Kecamatan Banyuanyar, Selasa (14/3).
Asisten I Setda Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto mengaku, sangat mengapresiasi dengan kegiatan yang diadakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT). Yakni, dengan menghadirkan langsung narasumber dari Jakarta, Dr. dr. Tan Shoot Yen.
Kegiatan ini dapat mendorong para kader Posyandu di Kabupaten Probolinggo makin termotivasi dan semangat untuk menangani dan mencegah stunting.
“Hasil dari timbang Posyandu yang ada di Kabupaten Probolinggo, angka stunting sudah tersisa sekitar 14 persen sekian. Tentunya, sesuai harapan dan tujuan bersama, untuk terus menekan dan mencegah kasus stunting di Kabupaten Probolinggo,” ujarnya didampingi Camat Banyuanyar A. Ghofur.
BANYUANYAR, Radar Bromo – Upaya penanganan dan pencegahan kasus stunting di Kabupaten Probolinggo terus mendapatkan perhatian banyak pihak. Termasuk dari dokter dan ahli gizi masyarakat dari Jakarta sekaligus Health Influencer Dr. dr. Tan Shoot Yen.
“Secara keseluruhan untuk penanganan dan pencegahan kasus stunting yang saya lihat langsung dengan kegiatan Posyandu di desa sudah baik. Keaktifan Posyandu sangat membantu memantau perkembangan tumbuh anak,” ujarnya.
Selama ini, kegiatan Posyandu di Kabupaten Probolinggo rutin digelar di setiap dusun. Beragam pelayanan kesehatan diberikan. Termasuk ada pemberian makanan tambahan. Seperti di Balai Desa Banyuanyar Kidul, Kecamatan Banyuanyar, Selasa (14/3).
Asisten I Setda Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto mengaku, sangat mengapresiasi dengan kegiatan yang diadakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT). Yakni, dengan menghadirkan langsung narasumber dari Jakarta, Dr. dr. Tan Shoot Yen.
Kegiatan ini dapat mendorong para kader Posyandu di Kabupaten Probolinggo makin termotivasi dan semangat untuk menangani dan mencegah stunting.
“Hasil dari timbang Posyandu yang ada di Kabupaten Probolinggo, angka stunting sudah tersisa sekitar 14 persen sekian. Tentunya, sesuai harapan dan tujuan bersama, untuk terus menekan dan mencegah kasus stunting di Kabupaten Probolinggo,” ujarnya didampingi Camat Banyuanyar A. Ghofur.
