27 C
Probolinggo
Wednesday, March 29, 2023

Keluhkan Jalan Berlubang di Jalan Protokol Kraksaan

KRAKSAAN, Radar Bromo – Pengendara harus berhati-hati saat melintasi jalan protokol di Kraksaan. Sebab, kondisi jalan banyak yang tak rata akibat lubang di sejumlah titik. Rusaknya jalan ini terjadi selama musim hujan.

Kerusakan jalan tersebut tentu saja membuat pengendara mengeluh. Seperti yang diungkap Alfa Farisi 28, pengendara asal Krejengan. Ia mengatakan, berkendara di jalan protokol Kraksaan cukup membahayakan keselamatan.

“Misal melintasi jalan berlubang tidak fokus bisa mengakibatkan dua hal. Pertama, terjatuh karena hilangnya konsentrasi dan yang kedua pelek motor ataupun syok rusak,” katanya.

Selain lubang, ia menyebutkan, bahaya lain ialah pada jalan yang berpasir. Jika pengendara melintasi jalan tersebut bisa saja kehilangan kendali lantaran jalan yang licin. “Kejadian kecelakaan sudah sering terjadi akibat jalan lincin karena pasir. Di dekat jalan berlobang kebanyakan banyak pasirnya,” jelasnya.

Baca Juga:  Jalan Panglima Sudirman Kraksaan Hanya Ditambal Sulam

Da pula Yusniar, salah seorang pengendara lain yang juga mengeluhkan hal sama. “Kalau di Kraksaan penerangannya cukup baik, namun di Paiton dan wilayah Dringu masih sangat gelap. Kalau di Kraksaan, banyak lubang. Terlebih di timur jembatan Semampir,” bebernya.

Jawa Pos Radar Bromo mencoba untuk mengkonfirmasi Balai Besar Pengelolaan Jalan Nasional (BBPJN) PPK VIII Wilayah Probolinggo, Paiton, Situbondo. Namun staf teknik BBPJN Apriyanto belum merespons saat dihubungi melalui panggilan seluler. (mu/fun)

KRAKSAAN, Radar Bromo – Pengendara harus berhati-hati saat melintasi jalan protokol di Kraksaan. Sebab, kondisi jalan banyak yang tak rata akibat lubang di sejumlah titik. Rusaknya jalan ini terjadi selama musim hujan.

Kerusakan jalan tersebut tentu saja membuat pengendara mengeluh. Seperti yang diungkap Alfa Farisi 28, pengendara asal Krejengan. Ia mengatakan, berkendara di jalan protokol Kraksaan cukup membahayakan keselamatan.

“Misal melintasi jalan berlubang tidak fokus bisa mengakibatkan dua hal. Pertama, terjatuh karena hilangnya konsentrasi dan yang kedua pelek motor ataupun syok rusak,” katanya.

Selain lubang, ia menyebutkan, bahaya lain ialah pada jalan yang berpasir. Jika pengendara melintasi jalan tersebut bisa saja kehilangan kendali lantaran jalan yang licin. “Kejadian kecelakaan sudah sering terjadi akibat jalan lincin karena pasir. Di dekat jalan berlobang kebanyakan banyak pasirnya,” jelasnya.

Baca Juga:  Lahan Terbakar Bikin Panik Sekolah

Da pula Yusniar, salah seorang pengendara lain yang juga mengeluhkan hal sama. “Kalau di Kraksaan penerangannya cukup baik, namun di Paiton dan wilayah Dringu masih sangat gelap. Kalau di Kraksaan, banyak lubang. Terlebih di timur jembatan Semampir,” bebernya.

Jawa Pos Radar Bromo mencoba untuk mengkonfirmasi Balai Besar Pengelolaan Jalan Nasional (BBPJN) PPK VIII Wilayah Probolinggo, Paiton, Situbondo. Namun staf teknik BBPJN Apriyanto belum merespons saat dihubungi melalui panggilan seluler. (mu/fun)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru