27.5 C
Probolinggo
Saturday, March 25, 2023

2.000 Dosis Tambahan Vaksin PMK di Kab Probolinggo Khusus Babi

DRINGU, Radar Bromo – Vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap ternak terus menjadi perhatian serius. Pemkab Probolinggo, mendapatkan tambahan 2.000 dosis vaksin, namun khusus babi.

Dosis ini diperoleh setelah Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Bahwa, pelaksanaan vaksinasi ternak dengan target sapi perah, sapi potong, kambing, serta domba telah berlangsung.

Saat pelaksanaan di lapangan, petugas juga menemukan beberapa warga berternak babi. Babi juga menjadi salah satu ternak yang juga rentan terkena virus PMK.

“Provinsi memberikan pengumuman, bagi wilayah yang memiliki ternak babi diperbolehkan mengusulkan vaksin PMK khusus babi. Maka dari itu, kami usulkan sesuai jumlah babi yang ada,” ujar Medik Veteriner Muda pada Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo, Nikolas Nuryulianto.

Baca Juga:  Sapi yang Dipotong di RPH Turun sejak Ada Wabah PMK

Ia menjelaskan, berdasarkan data, jumlah ternak di Kabupaten Probolinggo sampai triwulan ketiga terdapat 2.010 ekor. Karena itu, pihaknya mengusulkan tambahan vaksin 2.000 dosis. Jumlah ini dirasa cukup untuk mengakomodir kebutuhan ternak.

“Kami mendapatkan vaksin jenis CAVac. Alokasi dosis sesuai usulan. Jumat (30/9) lalu, sudah kami terima. Untuk penyuntikan vaksin nanti akan dimulai pekan pertama bulan Oktober,” ujarnya.

DRINGU, Radar Bromo – Vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap ternak terus menjadi perhatian serius. Pemkab Probolinggo, mendapatkan tambahan 2.000 dosis vaksin, namun khusus babi.

Dosis ini diperoleh setelah Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Bahwa, pelaksanaan vaksinasi ternak dengan target sapi perah, sapi potong, kambing, serta domba telah berlangsung.

Saat pelaksanaan di lapangan, petugas juga menemukan beberapa warga berternak babi. Babi juga menjadi salah satu ternak yang juga rentan terkena virus PMK.

“Provinsi memberikan pengumuman, bagi wilayah yang memiliki ternak babi diperbolehkan mengusulkan vaksin PMK khusus babi. Maka dari itu, kami usulkan sesuai jumlah babi yang ada,” ujar Medik Veteriner Muda pada Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo, Nikolas Nuryulianto.

Baca Juga:  Pasokan Minyak Goreng Curah Makin Langka di Probolinggo

Ia menjelaskan, berdasarkan data, jumlah ternak di Kabupaten Probolinggo sampai triwulan ketiga terdapat 2.010 ekor. Karena itu, pihaknya mengusulkan tambahan vaksin 2.000 dosis. Jumlah ini dirasa cukup untuk mengakomodir kebutuhan ternak.

“Kami mendapatkan vaksin jenis CAVac. Alokasi dosis sesuai usulan. Jumat (30/9) lalu, sudah kami terima. Untuk penyuntikan vaksin nanti akan dimulai pekan pertama bulan Oktober,” ujarnya.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru