GEMPOL, Radar Bromo – Setelah ditutup sejak tahun 2016. Simpang empat Kejapanan, Kecamatan Gempol, bakal kembali dioptimalkan. Rabu ini (24/5), survei dan sosialisasi pemanfaatan simpang empat setempat bakal dimulai.
Persiapan uji coba itu dilakukan sejak dua bulan terakhir. “Kegiatannya pagi ini, mulai dari pukul 09.00. Nanti, dilakukan cek lapangan gabungan dari Dishub Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Sidoarjo, Satlantas Polres Pasuruan, dan Ditlantas Polda Jatim,” terang KBO Satlantas Polres Pasuruan Iptu Arif Rahman Hakim.
Hari ini bakal dilakukan uji coba rekayasa lalu lintas di simpang Kejapanan. “Bersamaan itu, selama uji coba berlangsung, penggal jalannya akan dibuka. Nanti dievaluasi hasilnya seperti apa,” imbuh Arif.
Diketahui, sejak 2016 atau bersamaan dengan operasionalnya ruas tol Kejapanan-Gempol, simpang empat Kejapanan tak lagi difungsikan. Penggal jalan di ruas simpang empat ditutup water barrier.
Sejak saat itu, kendaraan dari arah Mojokerto ke Malang dan dari Surabaya ke Mojokerto harus memutar dulu. Tidak bisa langsung belok dan menyeberang di simpang empat Kejapanan ini.
Kendaraan dari arah Surabaya yang mau ke Mojokerto, tak bisa langsung belok ke arah barat. Harus memutar di bundaran Apollo Gempol dulu.
Begitu pun kendaraan dari arah Mojokerto, tak bisa langsung belok ke arah selatan di simpang empat Kejapanan. Harus memutar dulu di kawasan arteri.