BANGIL, Radar Bromo – Ribuan keluarga di Kabupaten Pasuruan masih hidup dengan kondisi tempat hunian yang tak layak. DPRD setempat meminta rumah tidak layak huni (RTLH) itu agar segera ditangani.
Sekretaris Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan Mahdi Haris menyatakan, dukungan pemerintah daerah perlu ditingkatkan untuk pembangunan rumah-rumah yang layak bagi masyarakat.
”Kami harap pemkab meningkatkan support untuk pembangunan RTLH. Baik jumlah maupun nilai bantuannya,” kata Mahdi.
Dia menyebutkan, saat ini, masih ada ribuan rumah yang perlu mendapatkan bantuan. Selama ini, bantuan yang digulirkan hanya sekitar Rp 15 juta. Sementara, spesifikasinya cukup tinggi. Di antaranya, harus ada jamban.
”Kami mendorong percepatan penyelesaian masalah RTLH ini,” sampainya.
Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf mengakui masih banyak rumah tak layak huni di Kabupaten Pasuruan. Jumlahnya ribuan. Selama ini, pemkab terus menyalurkan program bedah rumah tersebut. Banyak rumah yang sudah dibenahi.
Hanya, memang belum semuanya tuntas ditangani. Salah satu sebabnya, jumlah keluarga baru bertambah, sehingga juga memengaruhi jumlah RTLH.