PURWODADI, Radar Bromo – Sebagian Jalan nasional Surabaya–Malang bersisian langsung dengan sungai. Terutama, sejak perbatasan wilayah Kabupaten Malang dan di Lawang hingga Kabupaten Pasuruan di Sentul, Purwodadi. Pernah terjadi kendaraan jatuh ke kali.
Sebagian batas jalan dan sungai itu sudah dipasangi guardrail. Pembatas jalan itu, salah satunya, dipasang untuk menjaga keselamatan pengguna jalan. Di lokasi, sebagian guardrail itu lepas. Rusak akibat tertabrak kendaraan. Sebagian lagi memang belum terpasang. Di antaranya, kawasan Parerejo dan Capang.
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim–Bali berencana membangunnya demi menjaga keselamatan masyarakat. Namun, realisasinya mungkin baru pada 2022.
”Tahun ini tidak ada pembangunan guardrail baru. Kami usulkan tahun depan,” kata Kepala Urusan Tata Usaha BBPJN Jatim–Bali Wilayah Sidoarjo–Kepanjen Daniel Richard kepada Jawa Pos Radar Bromo Jumat (18/6).
Pada 2021 ini, BBPJN sudah turun untuk survei ke lokasi. Titik-titik mana yang akan dipasangi guardrail baru. Biayanya bersumber dari APBN karena lokasinya memang di ruas jalan nasional. Lokasinya ada di beberapa spot sesuai hasil survei.
”Sepanjang Purwodadi, guardrail akan dibangun sepanjang sekitar 300 meter,” tambah Daniel. (zal/far)