PASURUAN, Radar Bromo – Pemkab Pasuruan masih menunggu pengumuman pembukaan lowongan pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS). Pada 2022 ini, 656 formasi diajukan ke pemerintah pusat.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Ninuk Ida Suryani mengatakan, sejauh ini, jadwal pembukaan pendaftaran dari pusat belum turun. Sama halnya dengan para calon pendaftar, BKPSDM juga menunggu pengumuman tersebut.
”Tentu kami juga menunggu ya,” kata Ninuk melalui Kepala Bidang Pengadaan Agus Hariyanto.
Formasi yang diajukan tahun ini sesuai dengan jumlah aparatur sipil negara (ASN) pemkab yang pensiun. Karena itu, kekurangan itu harus dipenuhi kembali. Sehingga tidak sampai ada kekosongan.
Bagaimana jika ternyata tidak ada rekrutmen dari pusat? Agus menyatakan, kasihan kepada mereka yang sudah menunggu. Terutama yang lulus passing grade ujian formasi guru TA 2021. Mereka akan diberkas langsung tanpa harus ikut ujian lagi.
“Itu janji pusat. Jadi, mereka nanti hanya buat akun dan daftar seperti saat pendaftaran seleksi TA 2021 kemarin,” terangnya.
PASURUAN, Radar Bromo – Pemkab Pasuruan masih menunggu pengumuman pembukaan lowongan pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS). Pada 2022 ini, 656 formasi diajukan ke pemerintah pusat.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Ninuk Ida Suryani mengatakan, sejauh ini, jadwal pembukaan pendaftaran dari pusat belum turun. Sama halnya dengan para calon pendaftar, BKPSDM juga menunggu pengumuman tersebut.
”Tentu kami juga menunggu ya,” kata Ninuk melalui Kepala Bidang Pengadaan Agus Hariyanto.
Formasi yang diajukan tahun ini sesuai dengan jumlah aparatur sipil negara (ASN) pemkab yang pensiun. Karena itu, kekurangan itu harus dipenuhi kembali. Sehingga tidak sampai ada kekosongan.
Bagaimana jika ternyata tidak ada rekrutmen dari pusat? Agus menyatakan, kasihan kepada mereka yang sudah menunggu. Terutama yang lulus passing grade ujian formasi guru TA 2021. Mereka akan diberkas langsung tanpa harus ikut ujian lagi.
“Itu janji pusat. Jadi, mereka nanti hanya buat akun dan daftar seperti saat pendaftaran seleksi TA 2021 kemarin,” terangnya.
