BANGIL, Radar Bromo – Luberan air comberan di Plaza Barat Bangil, disoal. Menyusul bau tak sedap dan merusak pemandangan kota. Betapa tidak, Bangil yang merupakan ibu kota Kabupaten Pasuruan, seharusnya memberi nuansa lingkungan yang bersih. Apalagi, piala adipura berkali-kali diraih. Namun, hal itu tak tampak saat berada di Plaza Barat Bangil.
Air comberan meluap sehingga menggengani jalan. Bau tak nyaman pun menyengat. Serta merusak pemandangan kota.
Hal ini yang akhirnya dikeluhkan warga. Salah satunya, Muslim, 34, warga Bangil. Ia mengaku, luberan air comberan itu muncul, lantaran drainase di Plaza Barat Bangil tak pernah mendapatkan perawatan.
Ditambah saat ini dengan datangnya penghujan. Gorong-gorong yang tersumbat, membuat air pun meluap. “Gorong-gorongnya memang tidak pernah dirawat. Setiap tahun terjadi. Terutama, ketika penghujan. Karena, daya tampungnya, tak mumpuni,” ujar Muslim.
Kondisi tersebut, sudah bertahun-tahun lamanya berlangsung. Tapi, sampai saat ini, tak kunjung ada pembenahan.
“Kurang lebih sudah lima tahun, terjadi hal serupa. Tapi, pemerintah daerah, kayaknya cuek, tanpa ada langkah,” sindirnya.
Kepala Disperindag Kabupaten Pasuruan, Diano VF Santoso mengungkapkan, bakal berkoordinasi dengan instansi terkait. Hal ini ditujukan, untuk penanganan pada drainase tersebut. “Coba kami akan konfirmasi dinas terkait,” jelasnya. (one/fun)