30 C
Probolinggo
Sunday, May 28, 2023

Tujuh Tewas setelah Pesta Miras di Ajang Hajatan Kawinan, Tiga Kritis

BANGIL, Radar Bromo Minuman keras kembali memakan korban. Di Bangil, ada tujuh orang yang tewas setelah berpesta miras. Ketujuhnya tewas bergiliran setelah sebelumnya minum di sebuah hajatan pernikahan. Tiga lainnya bahkan sempat kritis dan harus harus menjalani perawatan intensif di IGD RSUD Bangil.

Korban  yang tewas diketahui bernama Indra Laksmana, 38; M. Adi Soni; 33 dan Udin Masud; 47, warga Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil. Serta, M. Rozi alias Cenggeh, 38;  Harjono alias Donot, 39, yang merupakan warga Kalianyar, Kecamatan Bangil; Bayu, 38, warga Kalirejo, Kecamatan Bangil dan M. Taufik, 38, warga Manaruwi, Kecamatan Bangil.

Sedangkan, tiga korban yang harus menjalani perawatan di RSUD Bangil, yakni Aziz; Boy alias Heri Purnomo dan Asmawik, warga Pogar, Kecamatan Bangil. Ketiganya dilarikan ke RSUD Bangil setelah menderita lemas.

Baca Juga:  Geger Warga Meninggal di Dalam Rumah di Kiduldalem, Mayatnya Sudah Berhari-hari

Informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Bromo, pesta miras tersebut digelar Sabtu (13/5) malam lalu. Mulanya ada keluarga Asmawik yang tengah menggelar hajatan pernikahan di rumahnya. Asmawik memanfaatkan momen itu dengan mengundang rekan-rekannya untuk begadang di acara hajatan pernikahan saudaranya itu.

Saat melekan, entah siapa yang mencetuskan untuk membeli miras. Kemudian beberapa botol miras mereka beli di toko Mama Eva, yang ada di kawasan Plaza Bangil sisi barat.

Sebenarnya, bukan hanya 10 orang yang berpesta miras itu. Ada dua orang lainnya yang ikut minuman keras. Ada Fauzan, warga Nganglang, Kecamatan Beji dan Kinan, warga Kiduldalem, Kecamatan Bangil, yang ikut serta. Keduanya pun disebut-sebut menderita lemas, meski enggan untuk dirujuk ke rumah sakit.

Baca Juga:  Sudah Punya Tujuh Embung, Dewan Kab Pasuruan Minta Tambah Lagi

“Ada 10 orang lebih yang berpesta miras malam itu,” kata Muslimin, ketua Paguyuban Plaza Bangil yang juga rekan dari beberapa korban.

BANGIL, Radar Bromo Minuman keras kembali memakan korban. Di Bangil, ada tujuh orang yang tewas setelah berpesta miras. Ketujuhnya tewas bergiliran setelah sebelumnya minum di sebuah hajatan pernikahan. Tiga lainnya bahkan sempat kritis dan harus harus menjalani perawatan intensif di IGD RSUD Bangil.

Korban  yang tewas diketahui bernama Indra Laksmana, 38; M. Adi Soni; 33 dan Udin Masud; 47, warga Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil. Serta, M. Rozi alias Cenggeh, 38;  Harjono alias Donot, 39, yang merupakan warga Kalianyar, Kecamatan Bangil; Bayu, 38, warga Kalirejo, Kecamatan Bangil dan M. Taufik, 38, warga Manaruwi, Kecamatan Bangil.

Sedangkan, tiga korban yang harus menjalani perawatan di RSUD Bangil, yakni Aziz; Boy alias Heri Purnomo dan Asmawik, warga Pogar, Kecamatan Bangil. Ketiganya dilarikan ke RSUD Bangil setelah menderita lemas.

Baca Juga:  Baru 2 Bulan Nyicil, Motor Warga Bendomungal Raib di Tempat Kerja

Informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Bromo, pesta miras tersebut digelar Sabtu (13/5) malam lalu. Mulanya ada keluarga Asmawik yang tengah menggelar hajatan pernikahan di rumahnya. Asmawik memanfaatkan momen itu dengan mengundang rekan-rekannya untuk begadang di acara hajatan pernikahan saudaranya itu.

Saat melekan, entah siapa yang mencetuskan untuk membeli miras. Kemudian beberapa botol miras mereka beli di toko Mama Eva, yang ada di kawasan Plaza Bangil sisi barat.

Sebenarnya, bukan hanya 10 orang yang berpesta miras itu. Ada dua orang lainnya yang ikut minuman keras. Ada Fauzan, warga Nganglang, Kecamatan Beji dan Kinan, warga Kiduldalem, Kecamatan Bangil, yang ikut serta. Keduanya pun disebut-sebut menderita lemas, meski enggan untuk dirujuk ke rumah sakit.

Baca Juga:  Cetak 19 Gol dan Raih Top Score, Ricko Belum Puas, Berharap Persekabpas Lolos Liga 2

“Ada 10 orang lebih yang berpesta miras malam itu,” kata Muslimin, ketua Paguyuban Plaza Bangil yang juga rekan dari beberapa korban.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/